Kecanggihan Hisense PX3 Promax, Proyektor Harga Rp 200 Juta

HARIANOKUELATAN.ID - Hisense baru saja meluncurkan dua perangkat proyektor terbaru dari seri Laser Cinema, yaitu Hisense PX3-Pro dan PX3-Promax. Kedua perangkat ini dirancang untuk menghadirkan pengalaman menonton layaknya bioskop langsung di ruang keluarga Anda. Dalam acara peluncuran pada Senin, 28 April 2025, Aryudhi Karmawan, TV Product Manager Hisense Indonesia, menyatakan bahwa tujuan mereka adalah menghadirkan konsep "cinema at home".

Proyeksi Layar Besar dengan Teknologi Canggih

Hisense PX3-Promax dapat memproyeksikan layar hingga 150 inci, sementara PX3-PRO menawarkan hingga 120 inci. Kedua proyektor ini memiliki resolusi UHD 4K (3840 x 2160), menghasilkan gambar yang sangat tajam dan jernih.

BACA JUGA:Review Samsung Galaxy A16 Paw Patrol: Imut dan Aman untuk Anak

BACA JUGA:ASUS Resmi Perkenalkan Vivobook S14 Terbaru, Hadir di Indonesia Mei 2025

Memanfaatkan Ultra Short Throw (UST), kedua model ini bisa ditempatkan hanya sekitar 20-30 cm dari dinding untuk menghasilkan gambar besar, bahkan di ruang dengan ukuran terbatas seperti apartemen.

Fitur Ambient Light Rejection (ALR) memungkinkan gambar tetap jelas meskipun ada pencahayaan yang terang di ruangan.

Kualitas Gambar dan Teknologi Terdepan

Kedua proyektor dilengkapi dengan tingkat kecerahan 3.000 lumens, rasio kontras 3000:1, dan color gamut 110% BT.2020, yang memastikan warna yang sangat akurat dan realistis.

Teknologi LPU TriChroma Laser meningkatkan efisiensi cahaya dan memiliki masa pakai hingga 25.000 jam, menjadikan perangkat ini tahan lama.

BACA JUGA:3 Hero Counter Hayabusa Terbaik – Ninja Tak Lagi Bisa Berkutik!

BACA JUGA:Developer Game R.E.P.O. Tegaskan Tak Akan Jadi Free-to-Play

Dolby Vision, HDR10+, dan IMAX Enhanced memberikan kualitas gambar setara dengan bioskop. Dukungan MEMC (Motion Estimation, Motion Compensation) juga mengurangi blur pada adegan cepat, membuatnya sangat cocok untuk film aksi, olahraga, atau gaming.

Filmmaker Mode mempertahankan tekstur asli film sesuai dengan visi sutradara, sementara 4K AI Upscaler meningkatkan kualitas konten beresolusi rendah.