Pastikan Keamanan, Polres Kawal Ketat Ibadah Jumat Agung Umat Katolik

Kepolisian Resor (Polres) OKUS kawal ketat kegiatan Ibadah Paskah atau Jumat Agung bagi umat katolik diwilayah Kabupaten OKU Selatan. -Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-
MUARADUA, HARIANOKUSELATAN.ID - Guna memastikan keamanan selama kegiatan Ibadah Paskah atau Jumat Agung bagi umat katolik diwilayah Kabupaten OKU Selatan, Kepolisian Resor (Polres) OKUS kawal ketat kegiatan tersebut.
Pengawalan itu dipimpin oleh Wakapolres OKU Selatan Kompol Hendro Suwarno bersama jajaran, di Desa Gemiung, Kecamatan Buana Pemaca pada. Jum'at 18 April 2025.
Langkah ini diambil guna memastikan keamanan dan kenyamanan umat Kristiani dalam menjalankan ibadah Paskah atau Jum’at Agung.
BACA JUGA:Pemerintah Kecamatan Banding Tertibkan Pedagang Gunakan Jalan Umum
BACA JUGA:Jamin Kesehatan WBP, Tim Medis Lapas Cek Kesehatan
Kompol Hendro Suwarno memimpin langsung melakukan peninjauan dan kesiapan personel pengamanan di gereja-gereja yang diprediksi akan mengalami lonjakan jumlah jemaat.
“Kita pastikan seluruh rangkaian ibadah berjalan dengan aman dan lancar. Kehadiran polisi bukan sekadar penjagaan, tapi juga bentuk pelayanan untuk menciptakan rasa aman bagi umat yang sedang beribadah,” ujar Waka Polres OKUS Kompol Hendro Suwarno. Minggu, 20 April 2025.
Dikatakannya, pada giat ini, Polres OKU Selatan telah menyusun skema pengamanan terpadu dengan melibatkan berbagai satuan seperti intelijen, lalu lintas, Samapta, serta bersinergi dengan TNI, pengamanan internal gereja, dan relawan.
BACA JUGA:Hujan Deras Disertai Angin Kencang, Pohon Kayu di Pasar Saka Selabung Tumbang
BACA JUGA:Pasutri Tewas Tenggelam di Irigasi OKU Timur, Sempat Dikira Korban Begal
Tak hanya itu, pihaknya juga melakukan koordinasi secara intensif dengan pihak gereja untuk memastikan semua protokol pengamanan dijalankan.
“Kami mengantisipasi berbagai potensi kerawanan dengan meningkatkan patroli skala besar dan pemantauan titik-titik strategis di sekitar lokasi ibadah,” ucapnya.
Upaya pengamanan telah diawali dengan proses sterilisasi gereja untuk mencegah potensi gangguan keamanan menjelang Jumat Agung dan Hari Raya Paskah.
BACA JUGA:Todongkan Senjata Api Rakitan ke Pacar, Pria di Palembang Ditangkap Petugas