OGAN ILIR, HARIANOKUSELATAN.ID - Kebakaran hebat melanda Desa Rengas II, Kecamatan Payaraman, Kabupaten Ogan Ilir, Jumat (27/12/2024), sekitar pukul 08.00 WIB. Peristiwa ini menghanguskan satu rumah milik Nunsia (80 tahun) dan berdampak pada dua rumah lainnya.
Camat Payaraman, Yarkudu, mengungkapkan rumah yang terbakar dihuni tiga kepala keluarga dengan total sembilan orang. Saat kejadian, seluruh penghuni sedang berada di kebun karet sehingga rumah dalam keadaan kosong.
"Diduga kebakaran terjadi akibat hubungan arus pendek listrik, mengingat pemilik rumah memastikan tidak ada kompor yang menyala sebelum pergi," jelas Yarkudu.
BACA JUGA:Dana Hibah Parpol di OKU Naik, Total Capai Rp1 Miliar Lebih
BACA JUGA:Mahfud MD Serang Wacana Denda Damai Korupsi: Undang-Undang Tidak Membenarkan
Kerugian Mencapai Rp 200 Juta
Kebakaran ini menyebabkan kerugian besar bagi Nunsia dan keluarganya, termasuk uang tunai sebesar Rp 30 juta yang rencananya digunakan untuk biaya keberangkatan umroh.
Selain itu, emas seberat lebih dari tiga suku ikut terbakar, meskipun 2,5 suku berhasil ditemukan dalam kondisi rusak.
"Total kerugian diperkirakan mencapai Rp 200 juta," tambah Yarkudu.
BACA JUGA:Fraksi PAN: Prabowo Harus Turun Tangan Selamatkan Karyawan Sritex
BACA JUGA:Victor Osimhen Jadi Target Manchester United, Rashford Siap Tinggalkan Old Trafford
Tindakan Cepat Penanganan
Yarkudu menyatakan penghuni rumah untuk sementara diungsikan ke rumah keluarga terdekat. Selain itu, pihak Kecamatan telah meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Ilir untuk mendirikan tenda darurat di lokasi kejadian.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Ogan Ilir, Sunarto, menyebutkan bahwa empat unit mobil pemadam kebakaran langsung dikerahkan begitu menerima laporan warga.
"Kami bergerak cepat ke lokasi untuk mengatasi kebakaran dan memastikan api tidak menyebar ke rumah