PAN Copot Eko Patrio dan Uya Kuya dari DPR RI, Minta Maaf ke Rakyat Indonesia

Minggu 31 Aug 2025 - 23:58 WIB
Reporter : Christian Nugroho
Editor : Christian Nugroho

JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) resmi mengambil langkah tegas dengan memberhentikan Eko Patrio dan Uya Kuya dari keanggotaan DPR RI. 

Keputusan ini diumumkan DPP PAN pada Minggu, 31 Agustus 2025, dan mulai berlaku efektif pada Senin, 1 September 2025.

Langkah ini diambil setelah keduanya menjadi sorotan publik akibat perilaku yang dinilai tidak peka terhadap kondisi rakyat Indonesia, yang memicu gelombang kemarahan massa di berbagai daerah.

BACA JUGA:Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Resmi Dipecat NasDem, Efek Gelombang Demo

BACA JUGA:Chelsea Bidik Adam Wharton, Gelandang Rp2,1 Triliun yang Dipuji Pep Guardiola

Tekanan Publik dan Keputusan Partai

Dalam siaran pers resminya, DPP PAN menyatakan pencopotan Eko Hendro Purnomo (Eko Patrio) dan Surya Utama (Uya Kuya) merupakan bagian dari upaya merespons keresahan masyarakat.

“Mencermati dinamika dan perkembangan saat ini, DPP PAN memutuskan untuk menonaktifkan Saudaraku Eko Hendro Purnomo dan Saudaraku Surya Utama sebagai Anggota DPR RI dari Fraksi PAN DPR RI, terhitung sejak 1 September 2025,” bunyi pernyataan resmi partai.

PAN juga mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan menyerahkan penyelesaian persoalan kepada pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

BACA JUGA:Resmi ke Chelsea, Garnacho Sindir Manchester United

BACA JUGA:Kapolda Sumsel Tegaskan Kerusuhan Palembang Bukan Aksi Demo, Murni Kesengajaan

Kontroversi Joget di Paripurna

Nama Eko Patrio dan Uya Kuya mencuat setelah keduanya terekam berjoget riang saat pengumuman kenaikan gaji anggota DPR RI di ruang Paripurna. 

Aksi tersebut dianggap tidak pantas, mengingat situasi rakyat yang tengah menghadapi kesulitan ekonomi.

Kekecewaan publik kemudian berujung pada aksi unjuk rasa besar-besaran. Kemarahan massa memuncak dengan penjarahan rumah keduanya, yang semakin memperburuk citra kedua politisi asal PAN itu.

BACA JUGA:Mobil Polisi dan Bus Layanan SIM Keliling Juga Jadi Korban Aksi Masa Balap Liar Yang Picu Kerusuhan

BACA JUGA:Aksi Masa Yang Lakukan Pengerusakan di Palembang Diduga Dilakukan Geng Motor

Permintaan Maaf Eko Patrio dan Uya Kuya

Kategori :