HARIANOKUSELATAN.ID - Setelah hampir 12 tahun dilarang, game Grand Theft Auto V (GTA V) akhirnya secara resmi diperbolehkan beredar di Arab Saudi. Keputusan ini diumumkan oleh Otoritas Umum untuk Regulasi Media Arab Saudi bersama dengan Dewan Media Uni Emirat Arab (UEA), menandai perubahan signifikan dalam kebijakan distribusi video game di kawasan tersebut.
GTA V, yang sebelumnya masuk daftar hitam karena dianggap mengandung konten yang tidak sesuai dengan nilai-nilai budaya setempat, kini telah mendapatkan izin edar dengan rating usia 21+, kategori tertinggi dalam sistem klasifikasi game di Arab Saudi. Game ini dirilis resmi di wilayah tersebut pada 17 Juli 2025.
BACA JUGA:KPK Tetapkan 4 Pejabat Kemnaker Tersangka Pemerasan TKA
BACA JUGA:KPK Sita Rp3 Miliar dari Kebun Sawit Milik Nurhadi, Terkait Kasus TPPU
Pengumuman legalisasi ini juga disampaikan oleh akun resmi PlayStation Arab Saudi melalui platform X (sebelumnya Twitter), yang disambut antusias oleh komunitas gamer setempat.
Arab Saudi dan Regulasi Ketat terhadap Game
Arab Saudi dikenal memiliki regulasi yang ketat dalam menyaring konten video game yang dinilai bertentangan dengan nilai budaya dan norma sosial negara. GTA V bukan satu-satunya judul yang pernah diblokir—sejumlah game populer lain juga mengalami nasib serupa dan belum mendapatkan izin edar hingga saat ini.
BACA JUGA:Frans Putros Gabung Persib, Maung Bandung Makin Ganas
BACA JUGA:Resmi Jadi Sponsor, Jersey Persija Kini Berlogo Bank Jakarta
Menurut laporan dari Niko Partners, pencabutan larangan terhadap GTA V bisa menjadi sinyal awal terbukanya peluang bagi game-game besar lainnya untuk masuk kembali ke pasar Arab Saudi. Beberapa judul yang diperkirakan berpotensi menyusul adalah God of War dan Red Dead Redemption 2.
Namun demikian, game yang mengandung unsur kekerasan ekstrem, konten seksual, atau tema yang dinilai sangat bertentangan dengan regulasi lokal—seperti Final Fantasy XVI—kemungkinan besar masih akan tetap diblokir.
Rating Usia Tertinggi untuk Memenuhi Regulasi
Pemberian rating 21+ untuk GTA V mencerminkan standar tertinggi dalam klasifikasi usia yang ditetapkan oleh otoritas media Arab Saudi. Langkah ini diambil guna menyesuaikan konten game dengan regulasi yang ketat serta untuk membatasi akses hanya kepada pemain dewasa.
BACA JUGA:Dugaan Korupsi Dana PMI Palembang: Kejari Segera Susun Dakwaan Fitri-Dedi
BACA JUGA:Usai Masuk DPO, Wilson Serahkan Diri dan Langsung Ditahan Kejati
Dengan perubahan ini, pasar game di Timur Tengah, khususnya Arab Saudi, menunjukkan tanda-tanda keterbukaan yang lebih besar terhadap industri hiburan global, meski tetap berada dalam kerangka regulasi budaya dan sosial yang ketat.