MUARADUA - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Muaradua terus meningkatkan layanan kesehatan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Melalui program “Medis Menyapa Blok”, petugas medis aktif mendatangi blok hunian untuk memeriksa kondisi kesehatan para tahanan.
BACA JUGA:Personel Polsek Simpang Genjot Sosialisasi Larangan Karhutla
BACA JUGA:Penuhi Pangan, Dinas Ketahanan Pangan OKUS Ajak IRT Produktif
Program Medis Menyapa di Blok Hunian
Program unggulan ini dilaksanakan setiap hari oleh petugas medis Lapas Muaradua. Perawat Lapas, Dullah, secara rutin berkeliling ke blok dan kamar hunian WBP untuk menanyakan kondisi kesehatan serta memberikan obat-obatan apabila ada yang mengalami keluhan sakit.
Langkah ini dilakukan guna memastikan kesehatan para tahanan tetap terjaga selama menjalani masa pembinaan.
BACA JUGA:Team Pecinta Alam, Kibarkan Bendera Merah Putih di Puncak Seminung Ranau
BACA JUGA:Warga Desa Gunung Terang Meriahkan HUT Kemerdekaan Dengan Jalan Santai dan Senam Sehat
Pemeriksaan Juga untuk Petugas Lapas
Tidak hanya menyasar warga binaan, petugas medis juga memeriksa kesehatan pegawai Lapas. Pemeriksaan rutin, seperti pengecekan tekanan darah, dilakukan untuk memastikan para petugas dalam keadaan sehat saat menjalankan tugas menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan Lapas.
BACA JUGA:BitMine Borong Ethereum USD 130 Juta di Tengah Penurunan Pasar
BACA JUGA:Masih Rugi, Gemini Tetap Ngotot IPO di Nasdaq
Dukungan Kalapas Muaradua
Kepala Lapas Muaradua, Hero Sulistiyono, menegaskan bahwa kegiatan medis menyapa ini menjadi prioritas demi terpenuhinya hak kesehatan bagi seluruh WBP.
“Kami ingin memastikan hak-hak warga binaan, khususnya dalam bidang kesehatan, bisa terpenuhi dengan baik,” ujarnya, Senin 18 Agustus 2025.
Hero juga menambahkan bahwa perhatian terhadap kesehatan petugas tidak boleh diabaikan, mengingat peran mereka sangat penting dalam menjaga stabilitas keamanan.
Program ini, kata dia, sejalan dengan Gerakan Pemasyarakatan Sehat yang dicanangkan secara nasional oleh Kementerian Hukum dan HAM untuk diterapkan di seluruh Lapas dan Rutan di Indonesia.