Gempa Bumi Guncang Kota Sabang Aceh

Gempa Bumi yang mengguncang Kota Sabang, Aceh. -Foto: BMKG.-

JAKARTA, HARIAN OKU SELATAN - Kota Sabang, Aceh, diguncang gempa bumi pada pukul 05.43 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat bahwa gempa ini memiliki kekuatan magnitudo (M) 4,5.

Lokasi gempa berada di 12.12 Lintang Utara (LU) dan 93.41 Bujur Timur (BT), dengan kedalaman 74 km. Gempa ini terjadi sekitar 723 km Barat Laut Kota Sabang, Aceh.

BMKG menyampaikan informasi melalui akun Twitter resminya: "#Gempa Mag:4.5, 05-Feb-2024 05:43:11WIB, Lok:12.12LU, 93.41BT (723 km BaratLaut KOTA-SABANG-ACEH), Kedlmn:74 Km #BMKG.

Meski demikian, BMKG memberikan disclaimer bahwa informasi tersebut masih mengutamakan kecepatan dan bisa berubah seiring dengan kelengkapan data.

Gempa bumi selalu memiliki potensi dampak negatif yang signifikan. Beberapa potensi dampak tersebut antara lain yakni Getaran Tanah (Ground Shaking): Gempa menghasilkan getaran pada permukaan tanah, yang dapat merusak bangunan, jembatan, dan infrastruktur lainnya. Intensitas getaran tergantung pada kekuatan gempa.

BACA JUGA:Gempa Bumi Sukabumi Minggu Subuh Hari

BACA JUGA:Gempa Bumi Berkekuatan M 4,7 Guncang Halmahera Barat Malut

Gempa bumi dapat menyebabkan berbagai bahaya yang signifikan, tergantung pada faktor-faktor seperti magnitudo, kedalaman, jarak dari pusat gempa, serta jenis dan kondisi tanah di daerah tersebut.

Beberapa bahaya utama yang terkait dengan gempa bumi meliputi Getaran Tanah (Ground Shaking): Gempa bumi menghasilkan getaran pada permukaan tanah, yang dapat merusak bangunan, jembatan, dan infrastruktur lainnya. Intensitas getaran ini tergantung pada kekuatan gempa.

Selanjutnya runtuh Bangunan: Bangunan yang tidak dirancang atau dibangun dengan baik untuk menahan gempa dapat runtuh atau mengalami kerusakan serius. Ini dapat mengakibatkan korban jiwa dan kerugian materi.

Kemudian longsor dan Tanah Liquefaction: Gempa bumi dapat memicu longsor, terutama di daerah dengan lereng curam. Selain itu, tanah liquefaction dapat terjadi di daerah berawa atau berpasir, di mana tanah kehilangan kekuatan akibat getaran, dan struktur bangunan bisa tenggelam.

BACA JUGA:Waspada Bencana saat Musim Hujan, Berikut Daerah di OKU Timur yang Rawan Banjir

BACA JUGA:Atasi Banjir, Normalisasi Aliran Sungai

Lalu Gempa bumi yang terjadi di bawah laut dapat menyebabkan tsunami. Gelombang besar ini dapat merendam pesisir dan menyebabkan kerusakan yang signifikan di wilayah pesisir.

Lalu gempa bumi dapat memicu kebakaran akibat kerusakan pada instalasi listrik, pecahnya pipa gas, atau kerusakan pada fasilitas industri.

Kemudian Gempa bumi dapat merusak jalan, jembatan, bendungan, serta sistem utilitas seperti air, gas, dan listrik.

Serta gempa bumi dapat menciptakan kepanikan dan trauma psikologis di antara masyarakat yang terkena dampak. Hal ini dapat menyulitkan tindakan penyelamatan dan pemulihan. (dnn)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan