Herry IP, Aryono Miranat, dan Irwansyah Hengkang dari Pelatnas PBSI
Tiga pelatih PBSI Herry Iman Pierngadi, Aryono Miranat, dan Irwansyah dikonfirmas keluar dari pelatnas pada 2025. -Foto: Instagram.-
JAKARTA, HARIANOKUSELATAN.ID - Tiga pelatih legendaris Indonesia, yaitu Herry Iman Pierngadi (Herry IP), Aryono Miranat, dan Irwansyah, dikonfirmasi keluar dari Pelatnas PBSI pada tahun 2025 untuk melanjutkan karier mereka di luar organisasi tersebut. Pengumuman ini datang seiring dengan adanya perombakan besar di jajaran kepelatihan oleh PBSI, yang membuka lowongan bagi pelatih-pelatih baru baik dari dalam maupun luar negeri.
1. Herry Iman Pierngadi (Herry IP)
Pelatih ganda campuran legendaris Indonesia ini, yang dikenal dengan julukan "Naga Api", memutuskan untuk tidak lagi melatih di PBSI. Meskipun belum mengungkapkan alasan rinci, Herry IP mengonfirmasi keputusannya untuk hengkang.
Sebelumnya, ia sempat menerima tawaran melatih dari China, namun memilih untuk tetap setia dengan Merah-Putih. Meskipun tawaran dari luar sangat menggiurkan, Herry menegaskan bahwa ia mengutamakan rasa cinta pada tanah air. Keputusan kariernya selanjutnya masih belum jelas.
BACA JUGA:Real Madrid Jadi Juara Piala Interkontinental 2024: Mbappe dan Vinicius Bersinar
BACA JUGA:Nilai Tukar Rupiah Diprediksi Anjlok hingga Kuartal I 2025
2. Aryono Miranat
Pelatih ganda putra yang dikenal dengan julukan "Naga Air", Aryono Miranat, juga memutuskan untuk kembali ke klub Djarum, tempat ia melatih sebelumnya. Aryono merasa sudah cukup berkarier di Pelatnas dan menganggap saatnya untuk kembali ke klub.
Ia menyatakan, "Saya sudah pikirkan dengan matang, dan saya merasa cukup di sini. Sekarang saatnya kembali ke klub Djarum," jelasnya.
BACA JUGA:Kasus Dana Hibah Pokma, 7 Mantan Anggota DPRD Jatim Diperiksa KPK
BACA JUGA:Pemkab OKU Selatan Gelar Bimtek Dewan Hakim MTQ
3. Irwansyah
Pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah, juga mengumumkan keputusannya untuk hengkang dari Pelatnas setelah kontraknya berakhir pada Desember 2024.
Irwansyah menerima tawaran kerja sebagai pelatih di India, sebuah kesempatan yang ia ambil untuk mencoba tantangan dan pengalaman baru bersama keluarganya.
Irwansyah mengungkapkan kekecewaannya atas tidak dikirimnya ia untuk mendampingi atlet di beberapa kejuaraan akhir tahun, termasuk China Masters dan BWF World Tour Finals. Ia menyatakan, "Saya berkeinginan untuk mencari pengalaman baru tinggal di luar negeri bersama istri dan anak saya."
Keputusan ketiga pelatih ini menjadi bagian dari perombakan besar di PBSI, yang sedang mencari pelatih baru untuk memperkuat tim bulutangkis Indonesia.