Data On-Chain Ungkap Prediksi Bitcoin Terbaru di Tengah Fase Sunyi Pasar
Optimistis: Bitcoin berpeluang menembus US$130.000 – US$160.000.
Namun, tren terbaru menunjukkan semakin kuatnya nada bearish dari investor ritel yang mulai tidak sabar menunggu reli. Menurut Santiment, keluarnya trader ritel justru bisa menjadi katalis positif karena tekanan jual berkurang.
Pasar di Persimpangan Arah
Dengan volatilitas rendah, cadangan bursa yang menyusut, dan sentimen publik yang cenderung negatif, Bitcoin kini berada di titik persimpangan penting. Pertanyaan utama bukan lagi apakah akan terjadi pergerakan besar, melainkan kapan dan ke arah mana energi pasar akan dilepaskan.
BACA JUGA:Xiaomi 15T Series Resmi Diperkenalkan, Siap Hadir di Indonesia 30 September
BACA JUGA:Uniknya Buyuk Tuba, Kuliner Khas Daya OKU Selatan yang Terkenal dengan Cita Rasa Fermentasi
Jika pola tahun 2023 terulang, reli besar bisa kembali terjadi. Namun, analis mengingatkan tidak ada kepastian sejarah akan berulang dengan cara yang sama. Faktor eksternal seperti kebijakan moneter global, masuknya investor institusi, hingga dinamika geopolitik akan tetap berpengaruh signifikan.
Bagi investor, memantau data on-chain sekaligus membaca arah sentimen publik menjadi kunci dalam menentukan langkah berikutnya. Pasar kripto kini menunggu, apakah fase sunyi kali ini menjadi tanda awal lonjakan baru, atau justru sinyal koreksi yang lebih dalam.