Sekjen ASEAN tekankan perlunya jaga persatuan di tengah gejolak global

Selasa 29 Jul 2025 - 19:25 WIB
Reporter : HOS
Editor : HOS

Jakarta  - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) Kao Kim Hourn menekankan perlunya persatuan di antara negara-negara ASEAN di tengah gejolak global yang lebih dalam pada 2025.

 

"Bagi ASEAN, tantangan global ini menggarisbawahi kebutuhan mendesak untuk menjaga persatuan, memperkuat ketahanan, dan memproyeksikan arah serta tujuan ASEAN yang jelas," kata Kao Kim Hourn dalam pidatonya menyambut kunjungan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim ke Sekretariat ASEAN, Jakarta, Selasa.

 

Sekjen ASEAN itu menyatakan bahwa tahun ini menandai tahun di mana gejolak dan ketidakpastian terasa semakin lebih nyata dibandingkan sebelumnya.

 

Persaingan geopolitik semakin intensif, sementara tatanan multilateral berbasis aturan berada di bawah tekanan yang semakin besar akibat unilateralisme, proteksionisme, dan pemisahan ekonomi.

 

Perekonomian dunia, kata dia, berisiko mengalami fragmentasi dan perpecahan teknologi lebih lanjut, yang akan mengganggu rantai pasokan, arus perdagangan, dan investasi.

 

Sementara itu, laju transisi digital dan transisi hijau semakin cepat sehingga menawarkan peluang nyata tetapi juga mempertajam kesenjangan dalam kapasitas dan akses.

 

Bagi ASEAN, kata Kao Kim Hourn, tantangan global tersebut menggarisbawahi kebutuhan mendesak untuk menjaga persatuan, memperkuat ketahanan, dan memproyeksikan arah ASEAN yang jelas.

 

Di tengah lingkungan yang penuh tantangan dan ketidakpastian itu, Sekjen menilai kepemimpinan Malaysia menjadi sangat penting.

Tags :
Kategori :

Terkait