Warga Palembang Resah, Tiap Hari Selalu Ada Berita Kemalingan

PALEMBANG, HARIANOKUSELATAN.ID - Aksi tindak kriminalitas semakin merajalela di Kota Palembang dan sekitarnya. Dalam beberapa hari terakhir, warga setempat melaporkan adanya dua hingga tiga kali aksi kejahatan yang terjadi di lokasi berbeda setiap harinya. Kejadian ini menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat, yang merasa tidak aman di lingkungan mereka sendiri.

 

Salah satu insiden yang menarik perhatian publik adalah perampokan yang terjadi di kawasan perumahan OPI, Kecamatan Jakabaring. Kejadian ini menjadi viral di media sosial dan memicu kepanikan di kalangan warga. "Tolong, min posting kejadiannya di OPI. Hati-hati, di OPI ini sudah sering terjadi," tulis salah satu pengguna media sosial dengan akun @oypalembang.

 

Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, tampak seorang pria mengenakan jaket biru dan celana panjang hitam yang mengendap-endap masuk ke dalam warnet dan langsung kabur dengan barang curian. Kejadian ini, serta banyaknya aksi kejahatan lainnya, menciptakan suasana ketidakpastian di kalangan masyarakat.

 

Salah satu aksi kejahatan yang juga dilaporkan terjadi di Jalan Talang Betutu Lama, Kelurahan Sukajadi. "Waspada maling! Lah berani banget maling pagi, siang, sore, malam. Tidak pandang waktu," tulis akun @oypalembang, yang memberikan peringatan kepada warga untuk lebih waspada terhadap aksi pencurian.

BACA JUGA:Penyidikan Kasus Korupsi LRT, Kejati Periksa PPK Kementerian Perhubungan

BACA JUGA:JPU Sidang Kasus 4 ABH Bakal Hadirkan Seluruh, Sanksi Menanti Jika Berbohong

Keresahan warga tidak hanya terpancar melalui postingan di media sosial, tetapi juga dalam komentar-komentar yang menunjukkan kepedihan dan ketidakberdayaan mereka. Salah satu komentar dari akun @sindy_antikaa mengungkapkan rasa traumanya. "Agak trauma melihat postingan ini, soalnya pernah kejambretan di daerah situ yang jambret motor beat putih dengan helm hitam. Semoga penjahat-penjahat ini cepat ditangkap dan dihukum seberat-beratnya."

 

Komentar lain dari pengguna media sosial menunjukkan rasa frustrasi yang mendalam. Akun @roki menulis, "Awas, jangan sampai dibunuh malingnya, tebuang juga." Sementara itu, akun @triafbriyati mengungkapkan keinginannya agar penjahat ditindak dengan tegas. "Nunggu berita malingnya ditabrak mobil hitam itu," ujarnya.

 

Tidak ketinggalan, akun @rizkyramadhonaa berpendapat bahwa pelaku kejahatan seharusnya mendapatkan hukuman berat. "Matikan saja biar jera, semua yang maling." Dalam nada serupa, akun @chintyamanurung77 menekankan pentingnya tindakan tegas terhadap pelaku kejahatan. "Jangan kasihani maling dan begal, kalau ketangkap langsung gas aja, habis itu cak cak, tidak tahu."