PALEMBANG, HARIAN OKU SELATAN - Seorang bocah laki-laki berusia 10 tahun ditemukan tak bernyawa setelah dikabarkan menghilang dan tenggelam saat mandi di kawasan anak Sungai Musi Gandus Palembang.
Bocah berinisial RF itu tenggelam saat mandi dan berenang bersama teman-temannya di Sungai Lambidaro, anak Sungai Musi yang berlokasi di Jalan Lettu Karim Kadir, Perumahan Mitra Permai, Kecamatan Gandus Palembang.
Set el ah dilakukan pencarian, korban akhirnya ditemukan sudah dalam kondisi tak bernyawa, pada Jumat 31 Mei 2024 sore di dasar sungai.
Ketika dihubungi , Kepala Kantor Basarnas Sumsel, Raymond membenarkan hal tersebut.
"Benar korban berusia 10 tahun kita temukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa atau sudah dalam kondisi meninggal dunia," ujar Raymond, Sabtu 1 Juni 2024.
BACA JUGA:Buron 2 Tahun, Pelaku Pembunuhan di BP Peliung OKU Timur Ditangkap
Disampaikannya hilang dan tenggelamnya korban berawal pada saat korban bersama teman-temannya mandi dan berenang di Sungai Lambidaro dengan cara melompat.
Naas dialami korban ketika melompat ke sungai korban tak kunjung timbul kepermukaan.
"Basarnas Sumsel yang mendapatkan informasi kejadian tersebut pada Jumat sore sekitar pukul 17.00 WIB langsung menerjunkan team rescue-nya untuk melakukan pencarian," katanya.
"Pada saat pencarian kit turut dibantu oleh seluruh unsur SAR gabungan yang berada di lokasi seperti dari TNI, Polri dan masyarakat setempat," tambahnya.
Setelah segala upaya yang dilakukan, lanjut Raymond, akhirnya sekitar Pukul 18.00 WIB korban ditemukan masih berada di dasar sungai tak jauh dari lokasi awal kejadian.
Selanjutnya korban dievakuasi dengan cara diselami dan dibawa ke rumah duka yang berlokasi di Gandus untuk dilakukan proses lebih lanjut.
"Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup, semua unsur SAR yang terlibat dalam proses pencarian sudah dikembalikan ke satuannya masing-masing," tutupnya.
BACA JUGA:Petugas Dishub Temukan Trayek Bus Sudah Expired
Kejadian serupa, seorang bocah laki-laki yang tenggelam di Sungai Borang ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi tak bernyawa.
Jenazah korban berinisial MA berusia 12 tahun itu ditemukan tim SAR gabungan tenggelam di Sungai Borang pada Rabu 1 Mei 2024 sekitar pukul 15.20 WIB.
Tubuh korban ditemukan tim SAR gabungan di dasar Sungai Borang setelah diselami tim Basarnas Palembang sejauh 30 meter dari lokasi tenggelam.
Korban dievakuasi dan dibawa tim SAR gabungan langsung ke rumah duka guna dilakukan proses pemakaman.
"Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup. Semua unsur SAR yang terlibat dalam proses pencarian dikembalikan ke satuannya masing-masing dengan ucapan terima kasih," ujar Kepala Kantor Basarnas Palembang Raymond Konstantin didampingi Kasubsi operasinya Manca Rahwanto.
Sementara, Kapolsek Sako Kompol Aidil Fitri SH MM saat dikonfirmasi membenarkan korban berhasil ditemukan dalam kondisi telah meninggal dunia.
"Tim SAR gabungan menemukan jasad korban berada di dalam air. Jasad korban ditemukan berada kurang lebih 30 meter dari titik pertama korban tenggelam," terang Kapolsek.
Dengan adanya peristiwa ini, Kapolsek Sako mengimbau warga Palembang khususnya warga Kecamatan Sako untuk lebih waspada terkhusus bagi yang tinggal tak jauh dari aliran Sungai Borang agar lebih mengawasi anak-anaknya. (seg)