Kajari OKU Ingatkan Jangan Coba-coba Korupsi
Kajari OkU Choirun Parapat SH mH saat menyampaikan pe nyuluhan hukum di kecamatan Baturaja Barat, kamis (5/12) 2024. -Foto: Berry.-
BATURAJA, HARIANOKUSELATAN.ID - Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) OKU, Choirun Parapat, SH, MH, memberikan peringatan tegas kepada seluruh elemen pemerintahan di wilayah OKU untuk menjauhi praktik korupsi. Pernyataan ini disampaikan dalam penyuluhan hukum di Kecamatan Baturaja Barat, Kamis (5/12/2024), sebagai bagian dari peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia).
Fokus Penyuluhan: Pencegahan Korupsi
Dalam kesempatan tersebut, Kajari Choirun Parapat menekankan pentingnya memahami dan mematuhi aturan hukum, terutama yang berkaitan dengan tindak pidana korupsi. Ia menegaskan bahwa sanksi pidana bagi pelaku korupsi sangat berat dan mengimbau agar semua pihak, khususnya perangkat desa dan generasi muda, memiliki keberanian untuk melawan korupsi dalam segala bentuknya.
"Korupsi itu bukan hanya melanggar hukum, tetapi juga merampas hak masyarakat untuk hidup sejahtera. Jangan pernah coba-coba melakukan korupsi," tegasnya.
Peran Generasi Muda
Menurut Kajari, generasi muda merupakan ujung tombak perubahan. Oleh karena itu, perlu ditanamkan semangat anti korupsi sejak dini, dimulai dari hal-hal kecil hingga level kebijakan besar.
BACA JUGA:Jokowi dan Keluarga Bukan Lagi Bagian PDIP, Gerindra Beri Tanggapan
BACA JUGA:Siap Kawal Suara ERA Hingga ke Mahkamah Konstitusi
"Generasi muda harus menjadi agen perubahan yang berani menolak segala bentuk praktik korupsi," tambahnya.
Tiga Fokus Utama Hakordia
Membangun Kesadaran Hukum
Penyuluhan hukum ini bertujuan agar masyarakat memahami bahwa korupsi adalah pelanggaran hukum serius yang berdampak luas pada kesejahteraan masyarakat.
Memperkuat Sinergi Antar-Lembaga
Kajari menekankan pentingnya sinergi antara Kejaksaan Negeri OKU, pemerintah daerah, kepolisian, BUMD, dan elemen masyarakat lainnya untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
BACA JUGA:Pemeliharaan Tol Trans Sumatera Dipercepat, Targetkan Selesai Sebelum Natal
BACA JUGA:Hasil Rekapitulasi Kabupaten-Kota Rampung, Pilgub Sumsel Berlanjut ke Tingkat Provinsi
Pencegahan sebagai Kunci
Melalui penyuluhan ini, Kajari berharap peserta dapat mengambil langkah preventif untuk menghindari terjadinya pelanggaran hukum, khususnya korupsi.
Dukungan Visi Nasional
Tema Hakordia tahun ini, Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju, sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto untuk mewujudkan kemandirian nasional, keadilan sosial, dan pemerintahan yang bersih.
Hadir dalam Penyuluhan
Kegiatan ini dihadiri oleh Camat Baturaja Barat, Yan Kurniawan, S.STP, MM, beserta lurah dan jajaran perangkat desa se-wilayah Kecamatan Baturaja Barat. Penyuluhan ini diharapkan menjadi langkah awal menuju pemerintahan yang lebih bersih dan transparan.