Kerusakan Makin Parah, Warga Buay Rawan Tambal Jalan Provinsi Sumsel

Reporter: Hamdal Hadi |

Editor: Christian Nugroho |

Minggu , 27 Apr 2025 - 19:43

Warga Dusun IIV, Desa Sukajaya, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten OKU Selatan melakukan penampalan jalan itu secara swadaya. -Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-

Kami, selaku masyarakat hanya bisa berharap kepada Pemerintah Provinsi Sumsel agar dapat memperhatikan kondisi jalan ini. "Mengingat akses satu-satunya menuju wisata Danau Ranau, tambah lagi ini menjelang lebaran," cetusnya.

"Berharap Pemerintah Provinsi Sumsel dapat memperhatikan kondisi jalan ini sehingga dapat dilakukan perbaikan demi kenyamanan masyarakat OKU Selatan khususnya, dan umumnya bagi yang hendak berwisata ke Danau Ranau," harapnya. (Dal)

kerusakan makin parah, warga buay rawan tambal jalan provinsi sumsel                            muaradua, harianokuselatan.id - kerusakan jalan lintas muaradua-ranau tepatnya di dusun iiv, desa sukajaya, kecamatan buay rawan, kabupaten oku selatan semakin parah hingga mengakibatkan kerap terjadinya kecelakaan tunggal bagi pengguna jalan.
dengan inisiatif warga dusun iiv, desa sukajaya, kecamatan buay rawan, kabupaten oku selatan melakukan penampalan jalan itu secara swadaya.
penamlan jalan berlobang itu dilakukan oleh sejumlah warga dengan menggunakan tanah liat agar mampu menutupi jalan yang berlobang tersebut.
baca juga:pemerintah kecamatan banding ajak pengelola wisata tingkatkan pelayanan
baca juga:lapas muaradua serahkan hadiah perlombaan hari bakti pemasyarakatan
"sudah sering terjadi kecelakaan, jalan ini akibat genangan air setiap hujan, sehingga jalan berlobang yang terus semakin dalam. makanya kami tampal sendiri walau pun dengan alah kadarnya," ucap gatot salah satu warga sekitar saat dikonfirmasi. minggu, 27 april 2025.
dikatakannya, kerusakan jalan ini sendiri akibat genangan air ketika hujan lantaran tidak memiliki talud sehingga harus memakan badan jalan.
akibatnya, jalan mengalami kerusakan hingga berlobang yang terbilang parah, dengan kondisi ini menyebabkan gangguan bagi pengguna jalan," katanya.
baca juga:bpkp sumsel awasi pembangunan rsud muaradua 
baca juga:program ketahanan pangan desa tanjung beringin diduga jadi ladang korupsi berjamaah
"instansiatif kami bersama, kesepakatan bersama untuk melakukan penampalan jalan ini, karena kami merasa risih kerap terjadi kecelakaan ketika digenangi air lantaran banyak pengguna jalan yang terjebak," ucapnya.
kondisi ini. lanjut gatot, jalan akan terus mengalami kerusakan parah bahkan lobang semakin dalam ketika digenangi air, lantaran jalan tidak memiliki pembuangan air.
baca juga:tujuh ai terkemuka beri prediksi berbeda terkait pergerakan bitcoin selanjutnya
baca juga:bitcoin bertahan di atas us$ 90.000, siap cetak rekor baru?
kami, selaku masyarakat hanya bisa berharap kepada pemerintah provinsi sumsel agar dapat memperhatikan kondisi jalan ini. "mengingat akses satu-satunya menuju wisata danau ranau, tambah lagi ini menjelang lebaran," cetusnya.
"berharap pemerintah provinsi sumsel dapat memperhatikan kondisi jalan ini sehingga dapat dilakukan perbaikan demi kenyamanan masyarakat oku selatan khususnya, dan umumnya bagi yang hendak berwisata ke danau ranau," harapnya. (dal)