Tersingkir dari All England 2025, Fajar/Rian dan Jonatan Gagal Pertahankan Gelar

JAKARTA, HARIANOKUSELATAN.ID - Harapan Indonesia untuk mempertahankan gelar di All England 2025 pupus setelah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Jonatan Christie tersingkir di babak 16 besar. Kedua juara bertahan ini gagal melangkah lebih jauh, sehingga harus merelakan gelar yang mereka raih tahun sebelumnya.

Fajar/Rian, yang merupakan unggulan keempat di sektor ganda putra, harus mengakui keunggulan pasangan Korea Selatan Kang Min-hyuk/Kim Dong-ju dalam laga sengit yang berlangsung pada Kamis malam, 13 Maret 2025 WIB. Mereka kalah dengan skor 18-21, 27-25, dan 21-23 setelah melalui pertandingan ketat.

"Terima kasih kepada semua yang sudah mendukung kami. Mohon maaf, hasilnya belum sesuai harapan. Kami tidak bisa melangkah lebih jauh," ujar Fajar usai pertandingan.

BACA JUGA:193 PMI Ilegal Yang Dideportasi Arab Saudi Tiba di Bandara Soerkarno-Hatta

BACA JUGA:Ahli: Tanpa Pengawasan Ketat, Koperasi Desa Bisa Jadi Ladang Korupsi

Gagal Pertahankan Gelar Juara Berturut-turut

Sebagai juara bertahan dua edisi terakhir, Fajar/Rian sebenarnya datang dengan ambisi besar untuk mencetak hattrick gelar All England. Tahun lalu, mereka meraih gelar setelah menundukkan pasangan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, di partai final.

Namun, harapan mereka untuk mencetak sejarah harus kandas di babak 16 besar. Kekalahan ini membuat Indonesia kini mengandalkan Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani serta Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana di sektor ganda putra.

"Tentu kami kecewa, tapi dalam pertandingan selalu ada menang dan kalah. Kami sudah berjuang maksimal, hanya saja hasilnya belum berpihak kepada kami. Ini menjadi pembelajaran untuk ke depan," kata Rian.

BACA JUGA:Pemkab OKU Selatan Ikuti Louncing Bedah Rumah Bersama Pemprov Sumsel

BACA JUGA:Polres OKU Selatan Berikan Pengamanan Ke Lapas

Jonatan Christie Juga Tersingkir

Sebelum Fajar/Rian tersingkir, Jonatan Christie lebih dulu gagal melangkah ke perempat final setelah dikalahkan pebulutangkis India, Lakshya Sen, dalam dua gim langsung. Kekalahan ini membuat Jonatan gagal mempertahankan gelar yang diraihnya tahun lalu.

Di edisi 2024, Jonatan menjadi juara setelah mengalahkan sesama pemain Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, di final. Namun, pada tahun ini, Ginting memutuskan mundur dari All England karena masih dalam proses pemulihan cedera.