Klub Jepang dan Turki Rebutan Megawati Hangestri

Reporter: Christian Nugroho |

Editor: Christian Nugroho |

Sabtu , 08 Mar 2025 - 19:26

Pamor Megawati Hangestri bersama Red Sparks di Liga Voli Korea semakin bersinar, membuat Liga Jepang dan Turki tertarik mendatangkan pemain asal jember tersebut. -Foto: Tangkapan layar Instagram.-

klub jepang dan turki rebutan megawati hangestri                            jakarta, harianokuselatan.id - megawati hangestri pertiwi tengah mempertimbangkan masa depannya di liga voli korea. pemain andalan red sparks ini mendapat perhatian dari klub-klub jepang dan turki, yang tertarik mendatangkannya untuk musim depan.
menurut laporan media korea yna, performa cemerlang megawati di liga voli korea 2023/2024 membuat beberapa klub dari luar negeri, termasuk jepang dan turki, mulai menunjukkan minat terhadapnya.
"ada klub dari tiga negara yang tertarik merekrut megawati, yaitu jepang, turki, dan indonesia," tulis yna dalam laporannya.
baca juga:bea cukai soetta bongkar paket kiriman dari malaysia, temukan sabu dalam sysmed oxygen
baca juga:satgas cartenz gagalkan penyelundupan senpi senilai rp1,3 miliar ke kkb papua
statistik gemilang megawati di red sparks
sepanjang musim ini, megawati tampil luar biasa bersama red sparks, membawa timnya lolos ke babak playoff liga voli korea. pemain yang dijuluki megatron ini mencatatkan statistik impresif:
peringkat ke-3 dalam perolehan skor liga dengan 729 poin.
peringkat ke-1 dalam rasio keberhasilan serangan (47,20%).
peringkat ke-1 dalam serangan terbuka (42,36%) dan serangan baris belakang (49,87%).
pencetak poin terbanyak di red sparks dengan total 736 poin.
berkat kontribusinya, red sparks kini menempati peringkat kedua liga reguler dan siap bersaing di babak playoff.
tak hanya di lapangan, megawati juga meraih popularitas tinggi di indonesia, setara dengan kim yeon-koung, ikon voli korea. ia bahkan muncul dalam berbagai iklan, yang semakin meningkatkan daya tarik liga voli korea di mata penggemar voli indonesia.
baca juga:ciptakan situasi kondusif, kapolsek bsa sambangi rumah tokoh masyarakat
baca juga:longsor dan pohon tumbang di oku selatan, tim gabungan lakukan evakuasi
masa depan megawati: bertahan atau hijrah?
jo yong-chan, direktur asosiasi bola voli korea, menegaskan bahwa fokus megawati saat ini masih pada babak playoff. keputusan terkait masa depannya baru akan diambil setelah musim berakhir.
sementara itu, kim seong-hoon, ceo vision international, agensi yang menaungi megawati, mengungkapkan bahwa sang pemain belum membuat keputusan.
"kami masih membuka kemungkinan bagi megawati untuk mengikuti draft pemain asing, tetap bermain sebagai pemain kuota asia, atau pindah ke liga luar negeri lainnya," ujar kim seong-hoon.
jika tetap bermain di liga voli korea, megawati bisa mempertahankan status kuota asia, yang memberinya prioritas untuk menandatangani kontrak ulang dengan red sparks. namun, jika ia memilih mengikuti draft pemain asing umum, maka seluruh tujuh tim di liga voli korea berpeluang mendapatkannya melalui sistem undian.
baca juga:sat intelkam sisir pasar dan terminal, bagikan takjil untuk pemulung
baca juga:audit ketat, bpk ri cek kelengkapan kendaraan dinas di oku selatan
gaji lebih besar jika mendaftar sebagai pemain asing umum
keputusan megawati juga akan berdampak pada gaji yang diterimanya musim depan. saat ini, sebagai pemain kuota asia, megawati mendapatkan gaji maksimum sebesar 150.000 dolar.
namun, jika ia mendaftar sebagai pemain asing umum, batas gajinya bisa meningkat hingga 250.000 dolar, memberikan keuntungan finansial yang lebih besar.
"jika hanya melihat dari sisi gaji, tentu lebih menguntungkan menjadi pemain asing umum. namun, megawati juga sangat nyaman dengan kehidupannya di korea dan memiliki kedekatan yang baik dengan tim red sparks," kata kim seong-hoon.
baca juga:tingkatkan infrastruktur, bupati okus lakukan audiensi bersama gubernur
baca juga:ethereum makin berkembang, bagaimana nasib token gaming mtaur?
klub indonesia juga berminat
selain jepang dan turki, beberapa klub di liga voli indonesia juga menunjukkan minat untuk memulangkan megawati. apalagi, kompetisi voli tanah air terus berkembang pesat berkat investasi besar dari perusahaan minyak negara.
selain megawati, pemain indonesia lainnya seperti yola yuliana juga dikabarkan akan mencoba peruntungan di liga voli korea musim depan.
dengan berbagai opsi yang tersedia, keputusan megawati hangestri setelah musim 2024/2025 berakhir tentu menjadi hal yang sangat dinantikan oleh para penggemar voli.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi HARIAN OKU SELATAN, MINGGU 9 MARET 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan