Oknum Kabag Keuangan Pemkot Prabumulih Ditahan, Terjerat Kasus Penipuan Rp3,5 Miliar
Oknum ASN Tersangka Kasus Penipuan Rp3,5 Milik Resmi Ditahan di Polda Sumsel. -Foto: Edho.-
PALEMBANG, HARIANOKUSELATAN.ID - Penyidik Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel resmi menahan IS (36), seorang pejabat di Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih, yang terjerat kasus dugaan penipuan senilai Rp3,5 miliar. IS, yang diketahui menjabat sebagai Kabag Keuangan Pemkot Prabumulih, ditahan setelah menjalani pemeriksaan intensif sejak Kamis, 7 Maret 2025.
IS sebelumnya dilaporkan ke Polda Sumsel oleh Essi Melyuni (30), warga Jalan Kasnariansyah, Palembang, pada 2024 lalu.
"Benar, sejak tadi malam IS sudah ditahan," kata Ade Rahma, SH, kuasa hukum korban, saat dikonfirmasi pada Jumat, 7 Maret 2025.
Ade berharap agar penyidik Subdit Jatanras Polda Sumsel menangani kasus ini secara profesional dan tidak terpengaruh oleh intervensi pihak luar.
"Setahu kami, IS memiliki hubungan keluarga dengan orang berpengaruh di Sumsel," ungkapnya.
BACA JUGA:10 Bakal Calon Rektor UIN Raden Fatah Berebut Kursi Kepemimpinan
BACA JUGA:Oknum Wartawan dan PNS Diduga Tipu Calon PPPK, Korban Rugi Rp40 Juta
Modus Penipuan: Pinjaman untuk Tagihan PLN
Kasus ini bermula saat IS meminjam uang dari korban dengan alasan untuk menutupi tagihan listrik Pemkot Prabumulih ke PLN pada tahun 2024.
Namun, setelah jatuh tempo pada Juli 2024, IS tidak mengembalikan uang tersebut, melainkan memberikan cek kepada korban. Ketika korban mencoba mencairkan cek pada 16 Agustus 2024, pencairan ditolak pihak bank karena saldo tidak mencukupi.
"Saat klien kami meminta pertanggungjawaban, pelaku malah memberikan jawaban yang tidak jelas, sehingga kami akhirnya melaporkan kasus ini ke Polda Sumsel," ujar Ade Rahma.
BACA JUGA:Mendagri Dorong PSU Gunakan APBD, Daerah Diminta Pangkas Anggaran Tak Efisien
BACA JUGA:2 Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Empat Lawang, JM dan HBA Terus Galang Dukungan
Penyidikan Lebih Lanjut
- Tag
- Share
-
-
