Minggu, 15 Jun 2025
Network
Beranda
Berita Utama
Politik
Olahraga
OKU Selatan
MUARADUA
KISAM TINGGI
OKU Raya
Sumsel
Dunia
Krypto
Lainnya
Lifestyle
Otomotif
Teknologi
Opini
Traveling
Kuliner
Ekonomi
Games
Network
Beranda
Olahraga
Detail Artikel
Menelusuri Sejarah Permainan Tradisional Egrang
Reporter:
HOS
|
Editor:
HOS
|
Senin , 27 Jan 2025 - 16:40
--
menelusuri sejarah permainan tradisional egrang harian oku selatan.id -- egrang merupakan permainan tradisional khas indonesia yang juga sering diperlombakan pada acara-acara tertentu, seperti pada acara memperingati hari kemerdekaan. permainan ini melatih keseimbangan dan kelincahan tubuh serta menghibur. permainan egrang menggunakan sepasang bambu untuk berjalan, dibentuk seperti tongkat panjang dan memiliki tumpuan kaki. pada tahun 1990-an permainan ini sangat akrab oleh anak-anak, meski sering dianggap permainan anak-anak semata , tetapi egrang memiliki makna yang lebih dalam dan luas. dikutip dari laman wikipedia, di indonesia penamaan egrang berbeda disetiap daerah, penamaan egrang sendiri berasal dari lampung yang berarti terompah pancung, terbuat dari bambu bulat panjang, di sumatera barat disebut dengan tengkak-tengkak yang berarti pincang. di bengkulu disebut dengan tengkak yang berarti sepatu yang terbuat dari bambu, di kalimantan selatan disebut dengan batungkau, lalu di jawa tengah disebut dengan jangkungan. pada zaman dulu permainan egrang ini digunakan sebagai sarana berlatih berdiri yang lama pada tumpuan kayu, dan untuk berlari dengan cepat menggunakann bambu panjang tersebut. dari kepiawaian berjalan dengan bambu panjang, maka dari sinilah dimanfaatkan untuk menyebrangi sungai. permainan egrang dilakukan secara berkelompok, sehingga dapat melatih kerjasama dan komunikasi antar pemain, serta juga membutuhkan keberanian berjalan diatas egrang, dan tetap harus menjaga keseimbangan agar tidak terjatuh. selain itu bentuk egrang pun disesuaikan dengan siapa yang memainkannya, jika yang bermain orang dewasa maka engrangnya akan lebih panjang dibandingkan jika yang bermain anak-anak. seiring perkembangan zaman, permainan egrang ini mulai hilang dtengah zaman modernisasi dimana anak-anak lebih menyukai permainan melalui gadget, sehingga minat terhadap permainan tradisional mulai berkurang. dan salah satu cara untuk melestarikannya adalah mengajarkan kembali bagaimana permainan egrang disekolah-sekolah atau pada kelompok tertentu, mengadakan perlombaan egrang dan mendokumentasikannya agar tidak hilang ditelan zaman.
«
1
2
Tag
Share
Koran Edisi Terbaru
Baca Koran HARIAN OKU SELATAN, MINGGU 15 JUNI 2025
Berita Terkini
Apple Perkenalkan "Liquid Glass" di WWDC 2025, Desain Baru Tuai Kritik Tajam
Teknologi
13 jam
Jelang Libur Semester, SMP Negeri Satu Buay Rawan Ajak Siswa Bersihkan Halaman
OKU Selatan
13 jam
Selain Edarkan Sabu, Wanita di Banyuasin ini Juga Kantongi Senpi
Sumsel
13 jam
Puskesmas Simpang Berikan Pelayanan Cek Kesehatan ke Warga
OKU Selatan
14 jam
Massa Blokir Jalinsum Muratara Gegara Tambang Emas Ilegal
Sumsel
14 jam
DPR RI Tak Tinggal Diam, Aplikator Wajib Punya Dasar Hukum Pungut Uang!
Berita Utama
14 jam
Sebar Berita Bohong dan Tanpa Konfirmasi, Dewan Pers Hukum 9 Media di Kepri
Berita Utama
14 jam
Galaxy Tab S11 Ultra Tampil di Geekbench, Pakai Dimensity 9400 Plus dan Android 16
Teknologi
14 jam
Pisah Jalan, Fadia dan Dejan Resmi Dipisah, PBSI Ungkap Alasannya
Olahraga
14 jam
AFC Dituding Curang, Oman Ancam Mundur Dari round 4 kualifikasi Pialas Dunia 2026
Olahraga
14 jam
Berita Terpopuler
Apakah Boleh Bawa Air Zamzam ke Kabin Pesawat? Simak Aturannya! Baca artikel detiknews, "Apakah Boleh Bawa Ai
Berita Utama
1 hari
Jakarta - Jemaah haji Indonesia sudah memasuki fase kepulangan ke Tanah Air. Salah satu hal yang sering dipert
Berita Utama
1 hari
Cek Syarat Jemaah Haji Boleh Pulang Duluan, Apa Saja?
Berita Utama
1 hari
Sekda Sumsel: Pemerintah bantu perbaiki hunian lansia
Berita Utama
1 hari
Jenderal TNI (Purn.) Dudung Abdurachman: Haji Tahun Ini Berjalan Lancar
Berita Utama
1 hari
Fase Armuzna, 3,7 Juta Boks Makanan Siap Saji Didistribusikan ke Jemaah Haji Indonesia
Berita Utama
1 hari
Berita Pilihan
Apple Perkenalkan "Liquid Glass" di WWDC 2025, Desain Baru Tuai Kritik Tajam
Teknologi
13 jam
Galaxy Tab S11 Ultra Tampil di Geekbench, Pakai Dimensity 9400 Plus dan Android 16
Teknologi
14 jam
iPad Kini Jadi Andalan, Dari Sekadar Lelucon Menjadi Pengganti Laptop Sejati
Berita Utama
14 jam
Nintendo Switch 2 Resmi Hadir, Performa Lebih Baik, Harga Lebih Tinggi, dan Masih Eksklusif Seperti Biasa
Teknologi
14 jam
Bapperida OKU Selatan Gelar Rapat Evaluasi Pokir DPRD 2025 dan Penyusunan Usulan 2026
OKU Selatan
15 jam