Inilah Sosok Direktur RSUD Muaradua OKU Selatan yang Diganti Karena Mengundurkan Diri
Inilah Sosok dr H Erick Destiano Direktur RSUD Muaradua OKU Selatan, yang Diganti Karena Mengundurkan Diri--
Beberapa langkah yang telah diambil antara lain adalah:
Peningkatan Kesiapan Dokter dan Tenaga Medis: RSUD Muaradua harus memastikan bahwa dokter dan tenaga medis selalu siap siaga, terutama dalam menangani kasus-kasus darurat.
Hal ini menjadi prioritas utama setelah insiden Naufa.
Pemeriksaan Internal dan Evaluasi Prosedur: Pemkab OKU Selatan telah memulai pemeriksaan internal untuk mengevaluasi apakah ada prosedur yang dilanggar dalam insiden tersebut.
Hasil dari pemeriksaan ini akan menjadi dasar untuk melakukan perbaikan dalam sistem operasional rumah sakit.
Pelatihan Ulang untuk Tenaga Medis:
Pihak RSUD dan Dinas Kesehatan OKU Selatan telah merencanakan untuk memberikan pelatihan ulang kepada tenaga medis agar dapat lebih siap dan sigap dalam menangani kasus-kasus yang memerlukan penanganan cepat.
Perbaikan Infrastruktur dan Fasilitas Kesehatan: Selain dari sisi SDM, infrastruktur dan fasilitas kesehatan di RSUD Muara Dua juga perlu ditingkatkan agar mampu memberikan pelayanan yang lebih baik dan lebih cepat.
Dengan langkah-langkah perbaikan yang telah direncanakan, diharapkan RSUD Muara Dua dapat kembali mendapatkan kepercayaan dari masyarakat.
Kejadian seperti yang dialami Naufa tidak boleh terulang, dan pelayanan kesehatan di rumah sakit ini harus lebih baik lagi di masa depan.
Harapan Masyarakat terhadap RSUD Muara Dua
Masyarakat OKU Selatan kini menunggu langkah konkret dari pihak rumah sakit dan pemerintah daerah dalam menanggapi masalah ini.
Dengan kepemimpinan baru di bawah dr. Agus Arief Wijaya, masyarakat berharap ada perbaikan signifikan dalam kualitas pelayanan di RSUD Muara Dua.
Harapan ini tidak hanya terbatas pada peningkatan kesiapan dokter dan tenaga medis, tetapi juga terhadap perbaikan manajemen rumah sakit secara keseluruhan.
Masyarakat berharap agar insiden-insiden seperti yang dialami Naufa tidak lagi terjadi dan pelayanan kesehatan di RSUD Muara Dua dapat berjalan lebih baik dan sesuai dengan standar yang diharapkan.