Lewat Pentahelix Summit, OKU Selatan Siap Wujudkan Pemerintahan Digital dan Inklusif

Palembang, HARIANOKUSELATAN – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) turut ambil bagian dalam Pentahelix Digital Summit Palembang 2025 yang digelar di Hotel Novotel Palembang, Selasa (23/9/2025). Forum ini mengangkat tema “Kolaborasi Pentahelix dalam Transformasi Digital untuk Mendukung Visi Indonesia Digital 2025” dan menjadi ajang strategis memperkuat sinergi percepatan digitalisasi di Sumatera Selatan.

Acara tersebut dihadiri Kepala Dinas Kominfo Provinsi Sumatera Selatan, Rika Efianti, S.E., M.M., Kepala Dinas Kominfo OKU Selatan, Zakiah, S.E., M.M., jajaran Kadis Kominfo se-Sumsel, Ketua BPW APJII Sumsel, M. Yunus Alfian, serta perwakilan penyedia layanan internet dari Sumsel, Bangka Belitung, dan Bengkulu.

Kadis Kominfo Sumsel, Rika Efianti, menegaskan komitmen Pemprov Sumsel dalam mewujudkan “Sumsel Cerdas” melalui pendidikan berbasis teknologi. Ia juga menyampaikan keberhasilan peningkatan Indeks SPBE (Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik) dari 2,62 menjadi 3 pada 2024.
“Capaian ini adalah hasil kolaborasi, bukan kompetisi. Mari manfaatkan momentum ini agar Sumsel semakin siap menghadapi era digital,” ujarnya.

BACA JUGA:Pemkab OKU Selatan Gelar Rakor Tindak Lanjut Penanganan Kenaikan Harga Beras

BACA JUGA:Pemkab OKU Selatan Gelar Rakor Tindak Lanjut Penanganan Kenaikan Harga Beras

BACA JUGA:Sinergi TNI–Polri di Palembang: Anggota Ditlantas Sigap Evakuasi Babinsa Sesak Napas

Sementara itu, Ketua BPW APJII Sumsel, M. Yunus Alfian, menekankan pentingnya pemerataan infrastruktur digital.
“Melalui kolaborasi pentahelix, APJII Sumsel berkomitmen mendorong percepatan pembangunan infrastruktur digital sehingga visi Indonesia Digital 2045 bisa terwujud lebih cepat,” jelasnya.

Kepala Dinas Kominfo OKU Selatan, Zakiah, S.E., M.M., menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya forum ini.
“Kami di OKU Selatan berkomitmen memperkuat layanan digital pemerintah sekaligus memperluas literasi digital masyarakat. Dukungan infrastruktur dan sinergi pentahelix diharapkan dapat mempercepat terwujudnya tata kelola pemerintahan yang efektif, transparan, dan inklusif,” ungkapnya.

Kehadiran Pemkab OKU Selatan dalam forum ini menegaskan langkah nyata daerah untuk memperkuat transformasi digital sekaligus mendukung program nasional menuju Indonesia Digital yang inklusif dan berkelanjutan.