Helldivers 2 Jadi Game Paling Laris di Xbox, Padahal Asalnya dari PS5

HARIANOKUSELATAN.ID – Siapa sangka, Helldivers 2 yang awalnya hanya tersedia sebagai game eksklusif PlayStation 5 (PS5), kini justru merajai penjualan di Xbox. Game besutan Arrowhead Game Studios yang dipublikasikan oleh Sony Interactive Entertainment ini sukses menembus daftar teratas game terlaris di platform besutan Microsoft tersebut.

Kuasai Penjualan di Xbox

Helldivers 2 bahkan mencetak rekor ganda di Xbox. Jika dihitung sebagai varian terpisah, game ini menempati posisi game terlaris nomor satu dan tiga sekaligus. Popularitasnya kian terbukti karena berhasil masuk ke daftar 10 besar game paling banyak dimainkan, tepatnya di posisi sembilan. Capaian ini mengalahkan sejumlah game raksasa seperti Minecraft, GTA V, bahkan game free-to-play populer seperti Fortnite dan Roblox.

BACA JUGA:Jadwal MPL ID S16 Week 3 Hari Ini: RRQ Hoshi vs Onic Jadi Laga Panas

BACA JUGA:Bela Nadiem, Hotman Paris Tantang Gelar Perkara di Istana Presiden

Penjualan Fantastis

Kesuksesan Helldivers 2 di Xbox melanjutkan tren positif sejak rilis di platform lain. Pada Mei 2025, Sony mencatat game ini sebagai judul dengan penjualan tercepat sepanjang sejarah PlayStation, terjual 12 juta kopi hanya dalam 12 minggu. Kini, total penjualannya sudah melampaui 18 juta kopi, dengan hampir 1 juta unit terjual hanya dalam minggu pertama perilisannya di Xbox.

Strategi Sony Berbuah Manis

Menariknya, Helldivers 2 bukanlah game buatan internal Sony, melainkan dikembangkan oleh Arrowhead Game Studios. Meski begitu, Sony tetap memegang kendali penuh atas distribusi dan strategi penjualannya.

BACA JUGA:Jokowi Berpotensi Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Chromebook Nadiem Makarim

BACA JUGA:Garuda Perkasa, Timnas Indonesia Hajar Taipei 6-0 di GBT Surabaya

Langkah Sony untuk membuka akses Helldivers 2 ke luar ekosistem PlayStation terbukti tepat. Selama bertahun-tahun, Sony dikenal sangat menjaga eksklusivitas game unggulannya untuk mendorong penjualan konsol. Namun, tren industri berubah: dengan merilis game andalan ke platform lain seperti PC dan Xbox, Sony bisa memperluas pasar sekaligus meraup keuntungan lebih besar dari sisi software.

Pergeseran Model Bisnis

Keputusan ini sejalan dengan arah baru bisnis Sony. Tahun lalu, Hermen Hulst, bos PlayStation Studios, masih menegaskan komitmen terhadap eksklusivitas. Namun sejak Agustus 2025, Sony mulai menggeser fokus dari sekadar penjualan hardware ke ekspansi multi-platform.

BACA JUGA:Api Berkobar di Muara Danau, Dua Rumah Kayu Tak Terselamatkan

BACA JUGA:Palembang Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Renang Nasional Sriwijaya Open 2025

Kesuksesan Helldivers 2 menjadi bukti nyata bahwa strategi ini efektif. Dengan basis pemain yang semakin luas, Sony tak hanya mempertahankan popularitas gamenya, tetapi juga mampu mencetak rekor di luar ekosistem konsol buatannya sendiri.