Roblox Masuk 5 Besar Game Online Paling Populer di Indonesia, Meski Terkena Wacana Larangan

Roblox.-foto;ist-

IKLAN UMROH

Sebelumnya, Abdul Mu'ti menyampaikan kekhawatiran terhadap konten di Roblox saat meninjau program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di SDN Cideng 02, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (4/8/2025). Ia menilai Roblox memuat unsur kekerasan yang berisiko ditiru anak-anak.

BACA JUGA:Skandal Chromebook Tak Hanya di Pusat, Jaksa Daerah Mulai Telusuri Jejak Korupsi

BACA JUGA:Tiga Hakim Dilaporkan, MA Diminta Tegakkan Etika Tanpa Pandang Bulu

"Anak usia SD belum mampu membedakan dunia nyata dan dunia rekayasa. Adegan seperti membanting mungkin terlihat biasa di game, tapi berbahaya jika dilakukan di dunia nyata," ujar Mu'ti.

Selain itu, ia menyoroti kemungkinan penyusupan konten negatif, termasuk situs judi online, ke dalam game anak. Penggunaan gawai berlebihan juga menjadi perhatian karena dapat membuat anak kurang bergerak, mengganggu perkembangan motorik, peredaran darah, serta memicu emosi berlebih.

BACA JUGA:Fajar/Fikri Dipertahankan Usai Sukses di China Open

BACA JUGA:Mental Diuji, Gregoria Mariska Kejar Emas di Paris

Mu'ti mengimbau orang tua agar lebih aktif mendampingi anak saat bermain game. "Dampingi, pandu, dan pastikan yang diakses bermanfaat serta edukatif," tegasnya.

Dengan posisi Roblox yang begitu populer di Indonesia, pernyataan dan wacana pelarangan ini diperkirakan akan memicu diskusi panjang antara pemerintah, pelaku industri game, serta para orang tua.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan