Game Upin & Ipin Universe Dikritik, Ini 4 Masalah Utama
Beberapa streamer tidak bisa memonetisasi video mereka karena adanya klaim hak cipta terhadap empat audio dalam game. Bahkan, sebagian klip mereka digunakan oleh Les Copaque untuk promosi tanpa izin.
Les Copaque menyatakan bahwa hak cipta musik dipegang oleh publisher, dan mereka sedang mengupayakan agar monetisasi bisa dikembalikan kepada para konten kreator. Mereka juga mengaku sudah meminta maaf dan menjelaskan bahwa penggunaan klip streamer bertujuan untuk saling mempromosikan.
BACA JUGA:Game RPG Samkok Fantasy Resmi Dirilis di Indonesia, Ini Deretan Fiturnya
BACA JUGA:Haikyu!! Fly High Resmi Dirilis di Android dan iOS, Ini Ukuran File yang Perlu Disiapkan
4. Isu Developer Tidak Dibayar (Hoaks)
Tudingan bahwa developer tidak dibayar dibantah oleh Les Copaque Production. Mereka menyatakan telah mengeluarkan dana sebesar 15 juta ringgit untuk pengembangan game ini selama tiga tahun.
Meski menuai kritik, pihak pengembang dan pemegang lisensi berjanji akan melakukan perbaikan, baik dari sisi teknis maupun komunikasi dengan komunitas.