Cegah Risiko Serius, Dinas KB OKU Selatan Edukasi Soal Bahaya Pernikahan Dini

Penyuluhan dampak pernikahan pada usia anak dijenjang SMA diwilayah Kabupaten OKUS. -Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-
MUARADUA, HARIANOKUSELATAN.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan melalui Dinas PPPAPPKB terus melakukan penyuluhan upaya pencegahan dan dampak pernikahan pada usia anak dijenjang SMA diwilayah Kabupaten OKUS.
Kegiatan itu, merupakan langkah penting untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan remaja tentang risiko pernikahan dini.
BACA JUGA:Dinas Ketahanan Pangan Pantau Harga Kebutuhan Pokok
BACA JUGA:Tiga Tersangka Korupsi PMI Ogan Ilir Kembalikan Uang Negara Rp479 Juta
Hal itu, sebagaimana yang disampaikan oleh Kepala Dinas PPPAPPKB Kabupaten OKU Selatan Hj. Umu Manazilawati, SKM., MM melalui Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Nova Susanti, SKM.,MM, saat dikonfirmasi. Sabtu, 24 Mei 2025.
Dikatakannya, mengingat dampak Pernikahan Dini dapat menyebabkan masalah kesehatan reproduksi, seperti kehamilan tidak sehat, risiko kematian ibu dan anak lebih tinggi, serta bayi lahir prematur atau dengan berat badan rendah.
BACA JUGA:Wakil Bupati Muara Enim Dorong BKMT Jadi Mitra Strategis Pembangunan Daerah
BACA JUGA:Pramono Realisasikan Manggarai Bershalawat, Dorong Silaturahmi dan Cegah Tawuran
Kemudian, pernikahan dini dapat membatasi kesempatan pendidikan dan meningkatkan angka putus sekolah.
Selanjutnya juga, pernikahan dini dapat menyebabkan kekerasan dalam rumah tangga dan masalah psikologis bagi remaja.
"Maka, dengan adanya kegiayan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran remaja tentang risiko pernikahan dini melalui penyuluhan dan pendidikan," jelasnya.
BACA JUGA:Napoli Amankan Gelar Scudetto ke-4 Sepanjang Sejarah
BACA JUGA:Start Panas Trial Game Dirt 2025: Lintasan Berlumpur Jadi Tantangan di Seri Semarang
Selain itu juga, memberikan keterampilan hidup dan pengetahuan tentang perencanaan keluarga kepada remaja.