HARIANOKUSELATAN.ID - PS5 Pro, konsol terbaru dari Sony yang dirilis pada 7 November 2024, seharusnya menjadi pilihan premium bagi gamer yang menginginkan peningkatan performa dari versi PS5 sebelumnya. Namun, baru-baru ini muncul laporan dari Inggris bahwa harga PS5 Pro di beberapa retailer terlihat lebih murah dibandingkan harga resmi yang telah diumumkan oleh Sony.
Harga PS5 Pro Turun di EE Store
Di Inggris, retailer seperti EE Store mulai menjual PS5 Pro dengan harga sekitar £659, atau sekitar Rp 13,2 juta. Ini berarti ada penurunan harga sekitar £40 dari harga resmi yang ditetapkan Sony sebesar £699.99 (sekitar Rp 14,2 juta). Penurunan harga ini cukup mengejutkan, mengingat konsol ini baru saja dirilis.
Alasan Penurunan Harga: Black Friday Sale?
Berdasarkan informasi yang tersedia, ada kemungkinan besar harga yang lebih murah ini disebabkan oleh promosi Black Friday yang sedang berlangsung. Black Friday memang sering dimanfaatkan retailer untuk memberikan diskon besar-besaran, terutama pada produk elektronik dan gaming.
Namun, ada beberapa spekulasi lain yang muncul:
Minat Pasar Rendah?
Beberapa gamer menduga bahwa penurunan harga ini bisa menjadi indikasi awal minat pasar yang tidak terlalu tinggi terhadap PS5 Pro. Hal ini bisa terjadi karena masih banyak gamer yang merasa PS5 standar sudah cukup memenuhi kebutuhan gaming mereka.
Mengatasi Kompetisi dengan PC Gaming dan Konsol Lain?
Sony mungkin menghadapi persaingan yang ketat dengan konsol handheld baru, seperti Steam Deck dan ROG Ally, serta peningkatan minat pada PC gaming. Penurunan harga bisa menjadi salah satu strategi retailer untuk meningkatkan penjualan.
Perbandingan dengan Perilisan PS5 Standar
Jika dibandingkan dengan rilis PS5 standar pada tahun 2020, situasi saat ini cukup berbeda. Pada masa itu, permintaan untuk PS5 sangat tinggi, didorong oleh pandemi COVID-19 yang memicu lonjakan minat pada perangkat hiburan di rumah. Bahkan, banyak konsol PS5 dijual dengan harga lebih tinggi oleh scalper, menyebabkan kelangkaan stok di pasaran.
Di sisi lain, perilisan PS5 Pro kali ini tidak menghadapi kendala yang sama, terutama karena produksi dan distribusi konsol sudah lebih stabil. Namun, masih terlalu dini untuk menyimpulkan apakah minat terhadap PS5 Pro lebih rendah dibandingkan PS5 standar saat pertama kali rilis.
Spekulasi Pasar dan Respons Gamer
Penurunan harga ini tentunya mengundang berbagai spekulasi di kalangan gamer:
Apakah fitur dan peningkatan performa PS5 Pro tidak cukup menarik bagi gamer yang sudah memiliki PS5 standar?
Apakah pasar konsol gaming mulai jenuh dengan perilisan varian baru yang terkesan terlalu cepat?
Ataukah ini hanya strategi promosi awal untuk menarik minat dan memaksimalkan penjualan di masa liburan?
Kesimpulan
Penurunan harga PS5 Pro oleh retailer di Inggris saat ini mungkin hanyalah bagian dari promosi musiman, namun hal ini tetap menjadi topik menarik di komunitas gamer. Mengingat konsol ini baru saja dirilis, kita perlu menunggu beberapa bulan ke depan untuk melihat bagaimana kinerja penjualan dan apakah Sony akan memberikan respons atau penyesuaian harga lebih lanjut.
Bagaimana menurut kalian? Apakah penurunan harga ini menjadi tanda bahwa PS5 Pro kurang diminati, atau ini hanya bagian dari strategi pemasaran retailer menjelang musim liburan?(arl)