Target Produksi Batu Bara Sumsel 2025 Naik, Triwulan I Masih di Bawah Tahun Lalu

--

PALEMBANG, HARIANOKUSELATAN – Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan menargetkan produksi batu bara tahun 2025 mencapai 146,7 juta ton, naik signifikan dibanding target tahun sebelumnya yang berada di angka 131,28 juta ton. Namun, capaian produksi pada triwulan I tahun ini baru mencapai 17,12 juta ton berdasarkan data sementara.

"Data sementara produksi batu bara Sumsel sepanjang Januari–Maret 2025 sebesar 17.129.208,62 ton. Tapi laporan belum seluruhnya masuk, jadi belum bisa dikatakan terjadi penurunan," ujar Armaya Sentanu Pasek, Kepala Bidang Teknik dan Penerimaan Minerba Dinas ESDM Sumsel, Senin (21/4/2025).

Capaian sementara tersebut masih di bawah realisasi triwulan I tahun 2024 yang mencapai 19,82 juta ton. Meski begitu, Armaya optimistis angkanya masih bisa melampaui periode yang sama tahun lalu.

"Mungkin saja bisa lebih tinggi. Kita masih menunggu data lengkap karena belum semua perusahaan tambang melaporkan," tambahnya.

Berdasarkan tren sebelumnya, produksi batu bara di Sumsel cenderung meningkat pada triwulan II hingga IV, mengikuti lonjakan permintaan pasar domestik dan ekspor.

Produksi Meningkat Sejak 2022

Target produksi tahun ini disusun berdasarkan laporan rencana kerja perusahaan tambang yang disetujui Kementerian ESDM. Meski produksi tahun 2024 tak mencapai target, yakni 113,5 juta ton dari sasaran 131,28 juta ton, angkanya tetap lebih tinggi dari capaian tahun-tahun sebelumnya.

"Produksi batu bara Sumsel tahun 2022 sebesar 90,12 juta ton, naik menjadi 105,85 juta ton pada 2023, dan mencapai 113,5 juta ton pada 2024," jelas Armaya.

Sebelumnya, Kepala Dinas ESDM Sumsel menyatakan bahwa Sumsel telah mencatat rekor tertinggi dalam produksi batu bara sejak 2023. Kenaikan ini menandai konsistensi sektor pertambangan sebagai penyumbang utama pendapatan daerah.(dst)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan