HBA dan Joncik Tampil Maksimal di Debat Publik PSU Empat Lawang

PALEMBANG, HARIANOKUSELATAN.ID – Dua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Empat Lawang tampil maksimal dalam debat publik menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Empat Lawang 2024 yang digelar pada Minggu malam, 13 April 2025. Kegiatan yang berlangsung di The Sultan Convention Center Palembang ini menjadi ajang penting untuk menyampaikan program dan visi-misi masing-masing paslon kepada masyarakat.

Debat yang difasilitasi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Empat Lawang dimulai pukul 20.00 WIB dan berlangsung lebih dari satu setengah jam. Meskipun berlangsung secara tertutup bagi media di lokasi, jalannya debat tetap dapat disaksikan publik melalui siaran langsung di kanal YouTube KPU Empat Lawang dan saluran TVRI. Pengamanan pun dilakukan ketat oleh aparat kepolisian guna menjamin kelancaran acara.

Dua paslon yang tampil adalah H. Budi Antoni Aljufri (HBA) – Henny Verawaty sebagai pasangan calon nomor urut 1, dan Joncik Muhammad – Arifa’i sebagai paslon nomor urut 2. Keduanya menunjukkan performa terbaik dengan menyoroti isu-isu strategis pembangunan daerah.

BACA JUGA:Nobar Debat Publik, Pendukung HBA-Henny Tunjukkan Soliditas

BACA JUGA:Dugaan Korupsi Proyek Pasar Cinde Palembang, Kejati Sumsel Geledah Tiga Lokasi

Paslon HBA-Henny: Infrastruktur dan Layanan Dasar Jadi Prioritas

Mengusung visi “Empat Lawang yang Maju, Mandiri, dan Sejahtera Berbasis Pembangunan Berkelanjutan,” pasangan HBA-Henny menjabarkan fokus mereka dalam mempercepat pembangunan infrastruktur dasar di wilayah pedesaan, terutama peningkatan kualitas jalan dan akses transportasi.

HBA, yang pernah memimpin Empat Lawang pada periode 2008–2019, menyampaikan tekadnya untuk melanjutkan pembangunan yang sempat tertunda. “Kami ingin kembali bekerja untuk melengkapi apa yang belum selesai, dengan pendekatan yang lebih terintegrasi,” katanya.

Dalam bidang pendidikan, pasangan ini menawarkan kebijakan sekolah gratis dan memastikan tidak ada anak yang terhambat pendidikan karena kendala biaya. Sementara di sektor kesehatan, mereka berjanji menyediakan layanan kesehatan gratis serta peningkatan fasilitas medis di tingkat Puskesmas hingga rumah sakit.

Henny menambahkan bahwa penguatan ekonomi lokal juga menjadi perhatian, terutama melalui pemberdayaan pelaku UMKM dan pemanfaatan lahan produktif secara optimal. “Kesejahteraan rakyat harus menjadi tolok ukur keberhasilan pemerintahan,” ujarnya.

BACA JUGA:Tol Palembang-Jambi Dikebut, Target Rampung Bertahap Mulai Juni 2025

BACA JUGA:Protes Jalan Ditutup Perusahaan Sawit, Warga Pedamaran Datangi Pemkab OKI

Paslon Joncik-Arifa’i: Penguatan SDM dan Investasi Jadi Kunci

Sementara itu, pasangan Joncik-Arifa’i datang dengan visi “Menciptakan Empat Lawang yang Berdaya Saing Melalui Ekonomi Kerakyatan dan SDM Berkualitas.” Mereka menekankan pentingnya tata kelola pemerintahan yang transparan serta mendorong kolaborasi multipihak antara akademisi, pelaku usaha, komunitas, dan media.