2 Pelaku Curanmor Ditangkap di OKU Timur, Ngaku Sudah 20 Kali Beraksi

Reporter: Christian Nugroho |

Editor: Christian Nugroho |

Kamis , 10 Apr 2025 - 23:09

Spesialis Curanmor 20 TKP di Palembang Ini Ditangkap, 2 Warga OKUT Ini Juga Miliki Dua Senpi. -Foto: Reigan.-

2 pelaku curanmor ditangkap di oku timur, ngaku sudah 20 kali beraksi                            palembang, harianokuselatan.id - dua pelaku spesialis pencurian sepeda motor (curanmor) bersenjata api yang telah beraksi di 20 lokasi berbeda di kota palembang, akhirnya dibekuk polisi saat bersembunyi di kabupaten oku timur.
kedua pelaku yakni budi ardiansyah (32) dan hermasnyah (36), warga jalan campang 3, kecamatan cempaka, oku timur. mereka ditangkap dalam kondisi bersembunyi—satu di loteng rumah, satu lagi di dalam sumur.
kapolrestabes palembang kombes pol harryo sugihartono didampingi kasat reskrim akbp andrie setiawan menjelaskan, keduanya terakhir kali beraksi pada jumat, 4 april 2025 sekitar pukul 07.00 wib di jalan a. yani, lorong dua saudara, kelurahan 13 ulu, kecamatan su ii palembang.
baca juga:proyek pasar cinde rp330 miliar mangkrak, eks wako harnojoyo kembali diperiksa kejati
baca juga:seluruh kepala daerah bakal ikut retret kedua
“modus mereka adalah membobol motor menggunakan kunci t saat pemilik lengah. motifnya murni karena faktor ekonomi,” ujar harryo, kamis (10/4/2025).
dilengkapi senpi rakitan
dari tangan pelaku, polisi menyita dua pucuk senjata api rakitan jenis revolver kaliber 38 berikut sejumlah amunisi. selain itu, juga diamankan barang bukti berupa:
1 unit sepeda motor kawasaki ninja r putih, plat r 5222 zp
1 buah helm merah
1 bilah pisau bersarung
1 buah pahat
1 set kunci leter t
“keduanya mengaku senjata hanya untuk berjaga-jaga, belum sempat digunakan saat beraksi,” tambah kapolres.
baca juga:kpu empat lawang tegas: psu tak terima pemilih baru
baca juga:rp448 m sisa dana pilkada 2024 dikembalikan kpu ke pemprov dki
terancam hukuman 15 tahun
untuk kejahatan curanmor, para pelaku dijerat pasal 363 kuhp dengan ancaman maksimal 7 tahun penjara. namun polisi juga akan menjerat mereka dengan undang-undang darurat terkait kepemilikan senjata api ilegal, yang ancamannya hingga 15 tahun penjara.
“kami ingin memaksimalkan hukuman bagi para pelaku, agar memberi efek jera,” tegas harryo.
kepada awak media, budi dan hermasnyah mengakui telah melakukan pencurian di berbagai kawasan palembang, termasuk plaju, seberang ulu ii, dan ilir barat i, sejak september 2024 hingga april 2025.
baca juga:tahun depan, jakarta international stadium (jis) jadi kadang persija
baca juga:ahrt siap tancap gas di mrs 2025, adenanta target pertahankan gelar
terkait senjata api, keduanya mengaku membelinya dari teman seharga rp1,5 juta per pucuk.
“buat jaga-jaga aja, belum dipakai buat kejahatan,” ujar salah satu pelaku.
kasus ini kembali menjadi peringatan keras terhadap maraknya curanmor di perkotaan, sekaligus mempertegas komitmen pihak kepolisian untuk menindak tegas pelaku kriminal bersenjata yang meresahkan warga.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi HARIAN OKU SELATAN, JUMAT 11 APRIL 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan