Shiba Inu Bersiap untuk Reli, Aktivitas Pembakaran Token Melonjak 12.000%

Shiba Inu Bersiap untuk Reli, Aktivitas Pembakaran Token Melonjak 12.000%.-Foto ;ist-
HARIANOKUSELATAN.ID - Shiba Inu (SHIB) kembali menjadi sorotan setelah menunjukkan tanda-tanda potensi reli di tengah koreksi pasar kripto yang sedang berlangsung. Meskipun sempat jatuh ke harga 0,00001184 USDT, SHIB berhasil bangkit dan kini diperdagangkan di sekitar 0,00001170 USDT, dengan volume transaksi harian naik 40,20% hingga mencapai 338,46 juta USDT.
Lonjakan Pembakaran Token SHIB
Dalam 48 jam terakhir, tingkat pembakaran token SHIB melonjak drastis hingga 12.000%, dengan 115,8 juta SHIB dihapus dari sirkulasi. Pada 3 April saja, tercatat ada 15,2 juta token yang dibakar. Meski begitu, harga belum sepenuhnya mencerminkan dampak dari deflasi ini.
BACA JUGA:Honda Kembangkan Teknologi ARAS, Sistem ADAS Canggih untuk Sepeda Motor
BACA JUGA:Huawei Kembangkan Supercharger 1,5 Megawatt, Isi Daya Mobil Listrik Hanya 15 Menit!
Sementara itu, ekosistem Shibarium—jaringan layer 2 dari SHIB—telah mencatat lebih dari 1 miliar transaksi dan memiliki 194,59 juta alamat aktif. Aktivitas pertukaran token BONE di Shibarium turut mendukung pengurangan pasokan SHIB, memperkuat fundamental jangka panjang koin ini.
Pola Grafik dan Potensi Breakout
Secara teknikal, SHIB menunjukkan pola falling wedge dan indikasi quadruple bottom. Jika harga mampu menembus resistensi di 0,00001570 USDT, SHIB berpeluang reli hingga 0,00002610 USDT. Namun, jika gagal bertahan di atas 0,00001230 USDT, tren bearish bisa berlanjut.
BACA JUGA:Honor of Kings Luncurkan Program Peduli Lingkungan ‘Honor the Earth’
BACA JUGA:Review Tecno Spark 30 Pro: Desain Futuristik dan Spesifikasi Menarik
Minotaurus (MTAUR), Pendatang Baru Bertema Game dan Mitologi
Di sisi lain, altcoin baru Minotaurus (MTAUR) mulai mencuri perhatian. Token ini berfokus pada ekosistem game Web3 bertema mitologi, labirin, dan puzzle digital.
BACA JUGA:Google Siapkan Gemini Versi Anak-anak, Bantu Tugas Sekolah dan Edukasi Digital
BACA JUGA:YouTube Shorts Dapat Fitur Baru, Siap Saingi TikTok