Jelang Tahun Baru, Penjual Petasan di muaradua Mengaku Sepi Pembeli

--

Muaradua- Menjelang pergantian tahun, petasan dan kembang api menjadi incaran masyarakat sebagai bagian dari tradisi perayaan tahun baru. Namun, berbeda dari biasanya, beberapa pedagang petasan di Kota muaradua mengeluhkan sepinya pembeli.

 

Aisyah, salah seorang penjual petasan di Jalan taman kota muaradua, mengungkapkan hingga saat ini penjualannya masih jauh dari harapan. Menurutnya, cuaca yang kurang mendukung menjadi salah satu alasan utama.

 

"Saat ini masih sepi, mungkin karena hujan jadi orang malas keluar, kemudian ketika natal ni orang juga nggak banyak yang beli petasan. Mungkin besok sehari atau dua hari menjelang tahun baru ramainya," unggap Aisyah, Rabu (26/12) 

 

Kata Aisyah, menjual petasan ini musiman yang hanya ramai pada momen-momen tertentu seperti Natal dan Tahun Baru, Imlek, serta bulan Ramadan hingga Idul Fitri.

 

"Penjualan paling ramai biasanya saat bulan puasa, karena banyak yang beli untuk dimainkan setelah sholat tarawih. Kalau sekarang memang kurang ramai," tambahnya.

 

Di tempat Aisyah, petasan dijual dengan harga yang bervariasi, mulai dari Rp 2 ribu hingga Rp 200 ribu, tergantung jenis petasannya.

 

Meski saat ini belum banyak pembeli, Aisyah tetap optimis penjualan akan meningkat mendekati malam pergantian tahun.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan