Asisten III hadiri pembentukan dan monitoring data kependudukan
BANDING AGUNG – Mewakili Bupati OKU Selatan H. Popo Ali Martopo B.Comm., Asisten III Bidang Administrasi Umum OKU Selatan Drs. Herman Azedi. SKM., MM., hadiri Pembentukan dan Monitoring Rumah Data Kependudukan yang Terintegrasi dengan Kampung KB dalam Mendukung Pelaksanaan Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING). Senin ( 23/12/2024 ).
Assisten dalam sambutannya mengatakan, sebelumnya terlihat dahulu kami ingin menyampaikan jumlah Kampung KB yang ada di Kabupaten OKU Selatan sebanyak 252 Kampung KB memiliki rumah dataku di kampung KB.
Menindaklanjuti Instruksi Presiden nomor 3 tahun 2022 tentang optimalisasi penyelenggaraan kampung KB melalui beberapa cara yaitu, penyediaan data dan dokumen kependudukan, peningkatan perubahan perilaku, peningkatan cakupan, layanan dan rujukan pada keluarga, serta penataan lingkungan keluarga dan masyarakat dengan adanya rumah data kependudukan.
Program rumah data kependudukan menjadi salah satu kegiatan prioritas nasional ( PRO PN ). Dalam pengelolaan rumah data kependudukan di kampung KB. Tersedianya data dan informasi penduduk yang valid, terkini dan terpercaya menjadi suatu kebutuhan yang krusial dalam perencanaan dan intervensi pembangunan. Seiring dengan UU nomor 6 tahun 2014 tentang desa, dimana desa mempunyai otoritas dalam melaksanakan perencanaan dan intervensi pembangunan. Maka sangat dibutuhkan data dan informasi penduduk di tingkat desa yang memudahkan perangkat desa dalam melakukan perencanaan maupun dalam pelaksanaan pembayaran.
Dilanjutkan Assisten mengingat akan kebutuhan data tersebut, rumah data kependudukan dan informasi keluarga dibentuk dan dikembangkan, rumah data kependudukan dan informasi keluarga hadir sebagai pusat data dan informasi kependudukan di level mikro dengan basis partisipasi masyarakat, yang secara implisit menjadikan data-data yang dihasilkan sebagai sebuah artikulasi kepentingan dari masyarakat secara luas.
” Diharapkan membangun kepedulian & kesadaran akan data pada masyarakat desa/kelurahan, membangun kelompok kegiatan dalam bidang data pada tingkat mikro, menyediakan data & analisis kependudukan bagi pemerintah & lintas sektor. Sebagai contoh aksi nyata pemanfaatan Rumah DataKu di Kabupaten OKU Selatan,” ujarnya.
Kepala Perwakilan BKKBN provinsi Sumatera Selatan. Bapak. Mediharyanto, SH,MH., mengatakan Pembinaan ini sekaligus menjalin silaturahmi kekeluargaan antara kita. Antar keluarga harus kompak dan saling membantu satu sama lainnya dalam bertugas.
” Tingkatkan kinerja yang terbaik dari tahun 2024 dan tahun-tahun berikutnya, semoga pertemuan kita ini dapat memberikan manfaat sekaligus meningkatkan kualitas kita dalam bekerja untuk memberikan manfaatnya untuk masyarakat banyak, dalam menghujudkan Rumah Data Kependudukan yang Terintegrasi di Kabupaten OKU Selatan,” ujarnya .
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan Anak Ibu Umu Manazilawati SKM.,MM., dalam laporannya mengatakan pembentukan dan monitoring rumah data kependudukan yang terintegrasi dengan kampung KB dalam mendukung pelaksanaan gerakan orang tua asuh cegah stunting ( Genting ).