Real Madrid Jadi Klub Sepak Bola Pertama yang Pendapatannya Tembus Rp 17,5 T

JAKARTA, HARIAN OKU SELATAN - Real Madrid resmi menjadi klub sepak bola pertama di dunia yang melampaui pendapatan sebesar 1 miliar Euro atau sekitar Rp17,5 triliun.

Pencapaian keuangan bersejarah ini diumumkan oleh Dewan Direksi Real Madrid setelah pertemuan mereka pada Selasa, 23 Jul 2024.

Hasil tersebut terlihat setelah adanya peninjauan laporan keuangan tahunan untuk tahun keuangan 2023-2024.

Pernyataan tersebuti diperoleh dari situs klub oleh PUNCH Online mengungkapkan hal ini.

BACA JUGA:Jelang Event SRGF di OKU Selatan, Jalan Provinsi Mulai Dibersihkan

Pernyataan itu berjudul, “Real Madrid Menjadi Klub Sepak Bola Pertama yang Pendapatannya Melebihi Satu Miliar Euro.”

Di lapangan, tim utama sepak bola Real Madrid menikmati musim yang luar biasa, dengan meraih gelar Champions League untuk yang keenam kalinya dalam satu dekade terakhir, serta menjuarai Liga dan Piala Super Spanyol.

Tim bola basket juga bersinar, merebut gelar Liga, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol, serta mencapai final EuroLeague.

Menurut pernyataan tersebut, kemenangan ini secara signifikan meningkatkan pendapatan klub, meskipun biaya bonus skuad lebih tinggi.

“Untuk tahun finansial 2023/24, Real Madrid melaporkan pendapatan operasional sebesar €1,073 miliar, meningkat 27 persen dari tahun sebelumnya.

“Ini merupakan pencapaian luar biasa bagi klub sepak bola mana pun, meski Stadion Santiago Bernabéu belum beroperasi penuh.

“Pertumbuhan pendapatan didorong oleh peningkatan pemasaran dan operasional stadion, meskipun terjadi penurunan hak siar dari LaLiga,” bunyi pernyataan tersebut.

BACA JUGA:Kantongi 4 Parpol, Pasangan Abusama-Misnadi (ABDI) Optimis Dapat Tiket Bertarung di Pilkada OKU Selatan 2024

Secara komersial, klub memperluas penjualan dan sponsorshipnya, ditandai dengan kesepakatan sponsorship baru dengan HP.

“Pendapatan stadion juga melonjak karena pengalaman VIP baru dan penyelenggaraan acara-acara besar, membuka peluang bagi pertumbuhan lebih lanjut setelah renovasi selesai pada 2024/25.

“Laba operasional sebelum depresiasi (EBITDA) Real Madrid mencapai €156 juta, mencerminkan peningkatan sebesar 71 persen dibandingkan tahun lalu. Efisiensi ini menggarisbawahi kepiawaian manajemen dan ketahanan operasional klub, dengan mencapai rata-rata EBITDA tahunan sebesar €175 juta dari 20/2019 hingga 2023/24 meskipun ada tantangan pandemi.

“Klub menutup tahun keuangan 2023/24 dengan peningkatan laba setelah pajak sebesar 32 persen, sebesar €16 juta. Pencapaian ini patut dicatat mengingat meluasnya kesulitan keuangan yang dihadapi oleh banyak klub besar Eropa dalam beberapa tahun terakhir,” lanjut pernyataan tersebut.

Secara finansial, Real Madrid tetap kuat dengan rasio utang terhadap ekuitas sebesar 0,0, tidak termasuk proyek renovasi stadion. Saldo kas klub mencapai €82 juta, ditambah dengan fasilitas kredit yang belum ditarik sebesar €395 juta, memastikan likuiditas yang cukup untuk komitmen masa depan.

BACA JUGA:Diperiksa Kejari, Fitrianti Klaim Dana Hibah PMI Sudah Sesuai Prosedur

Investasi selama tahun 2023/24 termasuk €239 juta dalam akuisisi pemain dan €16 juta untuk tempat parkir mobil baru. Terlepas dari pengeluaran ini, klub telah mengurangi utang bersihnya secara drastis dari €241 juta pada tahun 2020 menjadi hanya €8 juta, yang menunjukkan pengelolaan keuangan yang efektif.

Renovasi Stadion Santiago Bernabéu, yang merupakan proyek yang sedang berlangsung, menghabiskan investasi sebesar €270 juta pada tahun ini, sehingga total pengeluaran mencapai €1,163 miliar.

Proyek ini dijadwalkan selesai pada tahun 2024/25, menjanjikan peningkatan pendapatan yang signifikan di masa depan dari area bisnis yang baru dikembangkan.

Target masa depan klub

Ke depan, Real Madrid bertujuan untuk mempertahankan pertumbuhan komersialnya dan melanjutkan warisan kesuksesan di lapangan, yang ditandai dengan penandatanganan besar Kylian Mbappé untuk musim mendatang.

Strategi klub berfokus pada pertumbuhan berkelanjutan, menyeimbangkan diversifikasi pendapatan dengan manajemen biaya untuk menjaga profitabilitas dan stabilitas keuangan.

Pencapaian finansial Real Madrid yang belum pernah terjadi sebelumnya tidak hanya menetapkan tolok ukur baru dalam dunia sepak bola namun juga menegaskan visi strategis dan keunggulan operasional klub. Ketika renovasi Stadion Santiago Bernabéu hampir selesai, klub siap untuk melanjutkan kesuksesan komersial dan olahraga. (*)