Gubernur DKI Ancam ASN yang Ketahuan Main Judi Online

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengaku sudah mengantongi data aparatur sipil negara (ASN) yang main judi online (Judol). -Foto: Cahyono.-
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menegaskan pihaknya telah mengantongi data aparatur sipil negara (ASN) yang terlibat judi online (judol). Ia meminta Inspektorat dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) segera memberikan surat peringatan (SP) kepada ASN yang terindikasi.
“Datanya ada, tapi saya minta ASN itu diberikan peringatan terlebih dahulu oleh inspektorat dan Biro Kepegawaian,” kata Pramono di Masjid Istiqlal, Minggu (27/7/2025).
BACA JUGA:Konflik Thailand-Kamboja Memanas, 19 RS Porak Poranda Dihantam Roket
BACA JUGA:Jay Idzes Pilih Bertahan di Serie A, Genoa Jadi Pelabuhan Baru
Pramono menegaskan tidak akan gegabah dalam memberikan sanksi. Data ASN yang terlibat judi online akan diperiksa secara mendetail sebelum diputuskan langkah selanjutnya.
15 Ribu Penerima Bansos Ikut Judi Online
Sebelumnya, PPATK mengungkap fakta mengejutkan: 15.033 penerima bantuan sosial (bansos) di Jakarta ikut bermain judi online. Nilai transaksi judi online di Jakarta sepanjang 2024 mencapai Rp3,12 triliun, melibatkan 602.419 warga.
Pramono menegaskan, bansos hanya untuk warga yang benar-benar membutuhkan. Penerima bansos yang terbukti main judi online akan dicabut haknya.
BACA JUGA:Pasangan Dadakan Fajar/Fikri Juarai China Open 2025
BACA JUGA:Bupati Lahat: Jika Ada Oknum APH Minta Setoran, Laporkan! Jangan Takut
“Jika ditemukan keterlibatan dalam praktik judi online, bantuan akan dialihkan kepada warga lain yang lebih membutuhkan,” tegasnya.
Pemprov DKI Lakukan Evaluasi Penerima Bansos
Pemerintah Provinsi DKI akan melakukan evaluasi agar bansos lebih tepat sasaran. Data penerima bansos akan diperbarui secara berkala untuk memastikan bantuan tidak disalahgunakan.
Pramono juga mengajak masyarakat untuk ikut mengawasi agar dana bansos dimanfaatkan sesuai tujuan, serta melaporkan jika ada indikasi penyalahgunaan.
BACA JUGA:Tertangkap Tangan OTT, 2 Kades di Lahat Resmi Diganti Plh
BACA JUGA:Bocah SD di Pedamaran OKI yang Dikabarkan Diculik Ditemukan Tewas