Pasang Antena 3 Warga Kesetrum 1 Meninggal
--
KAYUAGUNG - Tragedi melanda desa Arisan Buntal, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Kayuagung, ketika tiga warga mengalami kecelakaan fatal saat mencoba memasang antena menggunakan bambu yang masih basah. Dalam kejadian yang tidak menguntungkan ini, salah satu dari mereka kehilangan nyawanya, dan dua lainnya mengalami luka serius akibat sengatan listrik. Kejadian terjadi pada hari Minggu (26/11) sekitar pukul 12.00 siang.
Menurut Iptu Sudiarto SH, Kapolsek Kayuagung, para korban yang dikenal sebagai Maryudi (40), Putra (35), dan Rudi Hartono (53), sedang memasang antena ketika bambu yang masih basah bersentuhan dengan kabel listrik. Hal ini menyebabkan sengatan listrik yang memengaruhi ketiganya secara serius.
Maryudi, sayangnya, tidak selamat dari kejadian tersebut dan dinyatakan meninggal saat tiba di RSUD Kayuagung. Pemakamannya dilaksanakan pada hari Senin (27/11) pukul 10.00 pagi. Putra, yang kondisinya sudah membaik, diizinkan pulang ke rumah. Sementara itu, Rudi Hartono masih menjalani perawatan medis di RSUD Kayuagung.
Iptu Sudiarto membagikan bahwa keadaan basah bambu kemungkinan ikut berperan dalam kecelakaan tersebut. Saat mereka mencoba menaikkan bambu, itu bersentuhan dengan kabel listrik, menyebabkan sengatan listrik berbahaya bagi ketiga korban.
Setelah mendengar teriakan korban, warga sekitar dengan cepat mengevakuasi mereka ke RSUD Kayuagung. Meskipun telah dilakukan upaya, Maryudi tidak dapat diselamatkan. Otoritas setempat dan anggota masyarakat menyampaikan belasungkawa kepada keluarga yang berduka, mengakui kehilangan tragis ini.
Petugas polisi yang merespons kejadian tersebut menyampaikan simpati kepada keluarga yang terkena dampak, berharap kesembuhan cepat bagi korban yang selamat. Kejadian ini menjadi pengingat yang mengharukan akan pentingnya langkah-langkah keselamatan, terutama saat menangani instalasi listrik, dan masyarakat diingatkan untuk berhati-hati dalam kegiatan semacam itu guna mencegah kecelakaan lebih lanjut. (seg)