Dinkes OKUS Gelar Gerakan Pengendalian Penyakit Prioritas Kardiovaskuler
Dinas Kesehatan (Dinkes) OKU Selatan menggelar Pergerakan Pengendalian Penyakit Prioritas Kardiovaskuler, di Desa Gunung Terang, Kecamatan Buay Sandang Aji (BSA), OKU Selatan. Jum'at, 12 September 2025. -Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-
MUARADUA - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS) melaksanakan Gerakan Pengendalian Penyakit Prioritas Kardiovaskuler di Desa Gunung Terang, Kecamatan Buay Sandang Aji (BSA), Jumat (12/9/2025).
Kegiatan ini menjadi langkah nyata pemerintah daerah dalam menekan angka penyakit tidak menular, khususnya yang berhubungan dengan kesehatan jantung dan pembuluh darah.
BACA JUGA:Polsek Buay Sandang Aji Kembali Gelar Pasar Murah, Sediakan 10 Ton Beras
BACA JUGA:MTs Negeri 01 OKUS Berikan Reward ke Siswa Tahfidz Terbaik
Edukasi dan Pemeriksaan Kesehatan
Kepala Dinas Kesehatan OKUS, dr. Meri Astuti, MM, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang faktor risiko penyakit kardiovaskuler.
“Pelayanan yang diberikan meliputi pemeriksaan kesehatan, sosialisasi pencegahan, dan edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah,” ujarnya.
Ia menambahkan, penyakit prioritas yang perlu dicegah tidak hanya kardiovaskuler, tetapi juga kanker, stroke, gangguan uronefrologi, serta masalah kesehatan ibu dan anak (KIA).
BACA JUGA:Bunda PAUD OKU Selatan Komitmen Majukan Pendidikan Sejak Usia Dini
BACA JUGA:TP PKK OKUS Ikuti Penilaian 10 Program Pokok Tingkat Sumsel
Pencegahan Melalui Pola Hidup Sehat
Dalam kesempatan itu, dr. Meri menegaskan bahwa kunci utama pengendalian penyakit adalah perubahan perilaku hidup sehat.
Masyarakat diimbau untuk mengonsumsi makanan bergizi seimbang, rutin berolahraga, tidak merokok, serta mampu mengelola stres dengan baik.
“Dengan pemeriksaan kesehatan berkala, penyakit tidak menular bisa dideteksi sejak dini sehingga dapat segera ditangani,” jelasnya.
BACA JUGA:Korelasi Emas-Bitcoin Putus, Altcoin Mulai Jadi Magnet Investor
Upaya Menekan Angka Kasus Baru
- Tag
- Share
-
-
