Ethereum Foundation Jual 10.000 ETH Senilai USD 43 Juta, Ini Alasan di Baliknya

Reporter: Arel Muzaki |

Editor: Arel Muzaki |

Kamis , 04 Sep 2025 - 15:49

Ethereum.-foto;ist-

Sehari sebelumnya, whale yang sama juga melepas 1.000 BTC untuk membeli lebih banyak ETH. Kini, total kepemilikannya mencapai 800.000 ETH senilai hampir USD 4 miliar, sebagian besar sudah dipertaruhkan (staking) untuk menghasilkan imbalan pasif.

Peristiwa ini mengindikasikan tren baru, di mana Ethereum semakin dilirik sebagai alternatif utama Bitcoin dalam portofolio investor besar.

Komitmen pada Ekosistem Jangka Panjang

Dengan langkah penjualan ETH oleh Yayasan dan pergeseran preferensi investor besar, arah ekosistem Ethereum semakin jelas: menjaga keberlanjutan finansial sekaligus memperkuat posisinya sebagai tulang punggung Web3, DeFi, dan aplikasi blockchain modern.

ethereum foundation jual 10.000 eth senilai usd 43 juta, ini alasan di baliknya                            harianokuselatan.id  – yayasan ethereum (ethereum foundation) resmi mengumumkan rencana penjualan 10.000 eth, setara dengan sekitar usd 43 juta (rp 700 miliar lebih). aksi ini akan dilakukan bertahap melalui bursa kripto terpusat selama beberapa minggu ke depan, dengan tujuan utama mendukung keberlanjutan ekosistem ethereum.
untuk apa dana penjualan digunakan?
menurut keterangan resmi yang disampaikan via akun twitter/x, hasil konversi eth tersebut akan dialokasikan untuk:
pendanaan riset dan pengembangan (r&d) ethereum.
hibah (grants) bagi proyek-proyek ekosistem.
donasi untuk inisiatif yang dinilai mendukung pertumbuhan jaringan.
“selama beberapa minggu bulan ini, ethereum foundation akan mengonversi 10.000 eth melalui bursa terpusat sebagai bagian dari pekerjaan berkelanjutan kami untuk mendanai r&d, hibah, dan donasi,” tulis ethereum foundation.
baca juga:galaxy note 20 series resmi dipensiunkan, era note berakhir
baca juga:suzuki address 125 terbaru hadir lebih retro, sekali isi bensin bisa tempuh jakarta–tegal
strategi finansial dan dampaknya
langkah penjualan ini dipandang sebagai strategi rutin untuk menjaga ketersediaan dana operasional. berbeda dengan aksi jual besar sebelumnya yang sempat memengaruhi pergerakan harga eth, kali ini pasar relatif tenang. hingga berita ini diturunkan, tidak ada gejolak signifikan pada harga eth maupun total value locked (tvl) di jaringan ethereum.
beberapa analis menilai langkah ini mencerminkan manajemen kas yang hati-hati dari pihak yayasan, agar mereka tidak bergantung sepenuhnya pada fluktuasi harga aset kripto.
selain itu, ethereum foundation juga mengumumkan jeda sementara untuk pengajuan hibah baru, dengan alasan ingin melakukan perombakan proses distribusi dana setelah pencairan besar-besaran di awal tahun 2025.
baca juga:galaxy note 20 series resmi dipensiunkan, era note berakhir
baca juga:soundcore tws p41i meluncur di indonesia, casing bisa jadi power bank untuk hp
tren investor: dari bitcoin ke ethereum
di sisi lain, pasar kripto baru-baru ini juga diwarnai pergerakan besar dari seorang "bitcoin whale". investor raksasa tersebut diketahui menjual 4.000 btc senilai usd 435 juta (rp 7,15 triliun) dan mengalihkannya ke 96.859 eth.
sehari sebelumnya, whale yang sama juga melepas 1.000 btc untuk membeli lebih banyak eth. kini, total kepemilikannya mencapai 800.000 eth senilai hampir usd 4 miliar, sebagian besar sudah dipertaruhkan (staking) untuk menghasilkan imbalan pasif.
peristiwa ini mengindikasikan tren baru, di mana ethereum semakin dilirik sebagai alternatif utama bitcoin dalam portofolio investor besar.
baca juga:instagram resmi hadir di ipad, begini fitur dan keunggulannya
baca juga:activision & paramount kolaborasi, siapkan film live action call of duty
komitmen pada ekosistem jangka panjang
dengan langkah penjualan eth oleh yayasan dan pergeseran preferensi investor besar, arah ekosistem ethereum semakin jelas: menjaga keberlanjutan finansial sekaligus memperkuat posisinya sebagai tulang punggung web3, defi, dan aplikasi blockchain modern.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran HARIAN OKU SELATAN, MINGGU 7 SEPTEMBER 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan