Bitcoin Pulih ke USD 112.000, XRP Tunjukkan Sinyal Positif
HARIANOKUSELATAN.ID – Pasar kripto kembali bikin kejutan. Setelah sempat tertekan beberapa pekan terakhir, Bitcoin (BTC) dan XRP mulai memperlihatkan tanda-tanda pemulihan, meski kondisi masih rawan.
XRP Bertahan di Atas Support
XRP sebelumnya kesulitan menembus level psikologis USD 3 per koin. Kini aset kripto itu diperdagangkan di sekitar USD 2,081, tepat di atas Exponential Moving Average (EMA) 100 hari yang menjadi garis support penting.
Meski aksi jual sempat mendominasi, konsolidasi harga di kisaran USD 2,75 – 2,85 memberi sinyal bahwa tekanan mulai mereda. Data perdagangan pun menunjukkan penurunan volume jual.
BACA JUGA:OKX Rilis Laporan Proof of Reserves ke-34, Catat Aset Pengguna USD 33,7 Miliar
BACA JUGA:Yamaha Resmi Luncurkan Skutik Listrik CUXiE, Bisa Melaju 83 Km
Secara teknis, Relative Strength Index (RSI) XRP berada di angka 44, menandakan sentimen masih condong bearish, tapi jauh dari kondisi oversold. Artinya, risiko penurunan lebih lanjut ada, namun relatif terbatas.
Bitcoin Bangkit, tapi Masih Rentan
Setelah jatuh di bawah USD 110.000 awal pekan, Bitcoin berhasil naik lagi ke USD 112.000. Meski terlihat positif, pemulihan ini tergolong rapuh karena ditopang volume perdagangan yang rendah.
BACA JUGA:Harga Honda Scoopy dan Yamaha Fazzio September 2025
BACA JUGA:Acer Pamer Deretan Produk Gaming Canggih di IFA 2025
Saat ini, BTC diperdagangkan di kisaran USD 110.900 – 112.600, tepat di bawah level resistensi penting. Jika gagal menembus USD 115.000, harga bisa kembali melemah menuju USD 108.000 – 106.000.
Indikator teknis menunjukkan RSI netral di 45, sementara EMA 200 hari berada di level USD 104.000, yang bisa menjadi target penurunan berikutnya jika tekanan jual meningkat.
BACA JUGA:Daftar HP Samsung yang Kebagian Update One UI 8 dan Jadwal Rilisnya
BACA JUGA:3 Strategi HP Indonesia untuk Cetak Talenta AI Lokal
Level Kritis: USD 112.000
Baik bagi pihak bullish maupun bearish, USD 112.000 kini menjadi zona krusial. Tanpa dukungan volume lebih tinggi, pemulihan BTC dikhawatirkan kehilangan tenaga dan kembali terjebak dalam tren turun.