3 Strategi HP Indonesia untuk Cetak Talenta AI Lokal

HARIANOKUSELATAN.ID – Masyarakat Indonesia dikenal cepat mengadopsi teknologi baru, termasuk kecerdasan buatan (AI). Namun, sebagian besar masih sebatas sebagai pengguna, bukan kreator. Kondisi ini mendorong HP Indonesia untuk terlibat aktif mendukung lahirnya talenta AI lokal.

“Supaya Indonesia bisa berperan lebih sebagai inovator, perlu dukungan menyeluruh terhadap pengembangan sumber daya manusia dan ekosistem digital. HP bangga bisa menjadi bagian dari perjalanan ini,” ujar Juliana Cen, Managing Director HP Indonesia.

BACA JUGA:ONIC Skylar Bungkam Mantan Timnya RRQ Hoshi di Laga Panas Mobile Legends

BACA JUGA:PUBG Mobile Versi 4.0 Hadir, Bawa Mode Horor hingga Kolaborasi Kaiju No. 8

HP menyiapkan tiga strategi utama dalam mendukung pengembangan AI lokal:

1. Pelatihan AI untuk Kelompok Rentan

HP menjalankan program Digital Equity Accelerator, berkolaborasi dengan Solve Education Foundation (Yayasan Muda Berkarya Berdikari) dan Markoding (Yayasan Daya Kreasi Anak Bangsa).

Solve Education membekali anak muda dengan keterampilan abad ke-21 lewat platform AI edbot.ai yang interaktif.

Markoding sudah membina lebih dari 35.000 perempuan muda dari komunitas kurang beruntung melalui program Perempuan Inovasi, mencakup edukasi STEM, mentoring, hingga akses ke peluang kerja.

“Kedua organisasi ini selaras dengan misi digital equity HP: menghadirkan inovasi dengan dampak nyata dan berbasis komunitas,” kata Juliana.

BACA JUGA:UU ASN 2023 Berlaku, MenPAN RB Hapus Status Honorer 2025

BACA JUGA:KPK Buka Peluang Tetapkan Ridwan Kamil Tersangka Kasus Iklan BJB

2. Memperluas Akses Teknologi AI

HP juga menggandeng Real Madrid Foundation dalam program pendidikan untuk anak-anak usia 9–17 tahun di Hu’u, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.

Melalui kombinasi olahraga dan pembelajaran digital inklusif, para pelajar mendapat akses ke PC, solusi teknologi, serta kurikulum dari HP yang dikembangkan bersama organisasi nirlaba Girl Rising. Program ini dirancang untuk menanamkan keterampilan hidup esensial sekaligus literasi digital sejak dini.

3. Kolaborasi dengan Kampus

HP menghadirkan HP Campus Connect di berbagai universitas di kawasan Timur Indonesia. Program ini fokus pada pemberdayaan mahasiswa dalam bidang esports, AI, dan industri kreatif digital.

Mahasiswa diperkenalkan pada pemanfaatan AI untuk produktivitas akademik, sekaligus diarahkan ke peluang karier di sektor teknologi, gaming, hingga ekonomi kreatif melalui seminar, pelatihan, dan kompetisi esports.