Skandal di Kejuaraan Dunia Voli Putri U-21, Vietnam Didiskualifikasi karena Gunakan Pemain Pria

Tim Nasional (Timnas) Voli putri Vietnam mendapatkan sanksi dari Federasi Bola Voli Internasional (FIVB) karena terbukti memakai pemain berjenis kelamin pria. -Foto: PBVSI.-

IKLAN UMROH

JAKARTA - Tim Nasional (Timnas) voli putri Vietnam resmi didiskualifikasi dari Kejuaraan Dunia Voli Putri U-21 setelah Federasi Bola Voli Internasional (FIVB) menemukan bukti penggunaan pemain berjenis kelamin pria dalam skuad mereka.

BACA JUGA:Empat Lawang Resmi Jadi Tuan Rumah Peda KTNA Sumsel 2025

BACA JUGA:Hadiri Sidang Kasus Tol Betung-Tempino, Puluhan Mahasiswa Hukum Unsri Minta Bebaskan Dosen Mereka

FIVB Tetapkan Pelanggaran Aturan Disiplin

Dalam pernyataan resminya, FIVB mengungkapkan hasil investigasi menunjukkan bahwa dua pemain Vietnam tidak memenuhi syarat untuk tampil di ajang tersebut. Hal ini dinyatakan melanggar Pasal 12.2 Peraturan Disiplin FIVB 2023.

“Kedua atlet tersebut telah melalui pemeriksaan medis oleh pihak penyelenggara. Hasilnya, mereka dinyatakan tidak memenuhi syarat,” bunyi keterangan FIVB, Kamis (14/8/2025).

BACA JUGA:Satres Narkoba Tangkap Oknum Polisi Pengedar, 10 Gram Sabu dan Ekstasi Disita

BACA JUGA:JPU Tegas Tolak Pledoi Dua Terdakwa Korupsi Tol Betung–Tempino

Dua Nama yang Diduga Pemain Pria

Dugaan awal mengarah pada dua atlet Vietnam, yakni Thi Hong Dang dan Phuong Quynh, yang diyakini berjenis kelamin laki-laki. Saat proses investigasi berlangsung, Vietnam masih sempat bertanding melawan Puerto Riko di laga terakhir Grup A di Jawa Pos Arena, Surabaya, pada Selasa (12/8/2025).

Sesuai Pasal 14.4 aturan FIVB, kasus ini akan diserahkan ke Panel Disiplin FIVB untuk menentukan sanksi lanjutan. Seluruh hasil pertandingan Vietnam yang melibatkan kedua pemain tersebut juga dibatalkan.

BACA JUGA:Peringati HUT RI, SMP Negeri 01 Muardua Lomba Kebersihan Kelas

BACA JUGA:SPPG Jadi Program Prioritas, OKU Selatan Ambil Peran Strategis

Sanksi Lanjutan Masih Menunggu Keputusan

FIVB menyatakan Federasi Bola Voli Vietnam dan para pemain yang terlibat diminta memberikan pernyataan resmi secara tertulis sebelum sanksi final dijatuhkan.

“FIVB tidak akan memberikan komentar tambahan selama proses ini berlangsung,” tegas pihak federasi.

Dengan diskualifikasi ini, Vietnam otomatis kehilangan peluang melaju ke babak berikutnya, sementara skandal tersebut memicu sorotan luas di dunia olahraga internasional.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan