Khamenei Muncul Perdana di Publik setelah Perang Iran-Israel

--

 

Serangan Israel dimulai pada Jumat (13/7/2025) dengan pemboman besar-besaran terhadap fasilitas militer, nuklir, dan infrastruktur sipil Iran.

 

Menurut data dari Kementerian Kesehatan Iran, setidaknya 935 warga tewas dan 5.332 lainnya luka-luka akibat serangan Israel.

Serangan itu memicu kemarahan publik Iran dan menyulut serangan balasan dari Teheran berupa peluncuran rudal dan drone ke wilayah Israel.

 

Universitas Ibrani Yerusalem melaporkan bahwa serangan balasan Iran menewaskan sedikitnya 29 orang dan melukai 3.400 orang lebih di Israel.

 

AS Disebut Terlibat Langsung dalam Serangan Situasi makin memanas ketika Amerika Serikat turut menyerang tiga fasilitas nuklir Iran, yakni Fordow, Natanz, dan Isfahan.

 

Langkah AS ini diklaim oleh Iran sebagai bukti keterlibatan langsung Washington dalam upaya menyelamatkan Israel dari tekanan militer Iran.

 

Dalam berbagai pernyataan publik, termasuk saat perang berlangsung, Khamenei sempat menyampaikan pidato-pidato keras yang menyalahkan AS atas perluasan konflik dan menyebut Iran siap mempertahankan kedaulatan nasionalnya dengan segala cara.

 

Gencatan Senjata Dicapai, tapi Ketegangan Belum Usai

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan