Honorer PUPR Tewas Ditikam Usai Ribut Soal Uang Keamanan Stand HUT Kabupaten
Honorer PUPR Muratara Tewas Ditikam Rekan Sendiri di Dalam Ruang Keuangan. -Foto: Linggaupos.co.id.-
MURATARA, HARIAN OKU SELATAN - Seorang tenaga honorer di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) tewas usai mengalami penikaman yang dilakukan oleh rekan kerjanya sendiri. Insiden tragis ini terjadi di lingkungan kantor PUPR Muratara pada Kamis pagi, 26 Juni 2026, sekitar pukul 10.00 WIB.
Korban diketahui bernama Auton Wazir, warga Desa Terusan, Kecamatan Karang Jaya, Muratara. Ia sempat dilarikan ke RSUD Rupit untuk mendapatkan pertolongan medis, namun nyawanya tidak tertolong akibat luka tusuk yang cukup parah.
BACA JUGA:Tak Lagi Manual, Pemerintah Bersiap Luncurkan Bansos Secara Digital
BACA JUGA:Bukan Main, Garuda Indonesia Dapat Suntikan Dana Rp6,5 Triliun dari Danantara
Pelaku penikaman diketahui bernama Burhanudin Nani (45), yang juga merupakan tenaga honorer di dinas yang sama. Saat ini, pelaku telah diamankan oleh pihak kepolisian dan tengah menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Muratara.
Kapolres Musi Rawas Utara, AKBP Rendy Surya Aditama, membenarkan peristiwa penikaman tersebut. Didampingi Kasat Reskrim Iptu Nasirin, ia menyampaikan bahwa motif sementara dari kejadian ini diduga karena rasa sakit hati.
BACA JUGA:8 Legenda Bulu Tangkis Indonesia Bakal Bertanding Lagi di Senayan
BACA JUGA:Yamaha Sapu Bersih Podium di Mandalika, 5 Kelas Dikuasai Tanpa Ampun
“Dari hasil pemeriksaan awal, motifnya mengarah pada sakit hati terkait persoalan uang keamanan saat menjaga stand Griya Iluk pada acara HUT Kabupaten Muratara,” ujar Kapolres.
Menurut keterangan sejumlah saksi, satu hari sebelum kejadian korban dan pelaku sempat terlibat adu argumen terkait uang pengamanan stand dinas dalam rangka peringatan HUT ke-12 Kabupaten Muratara. Puncaknya, ketika korban keluar dari ruang Bagian Keuangan, pelaku diduga langsung melakukan penikaman.
BACA JUGA:Dinsos Sumsel Berikan Bantuan ke Korban Kebakaran di Tangga Batu
BACA JUGA:Tiru Palembang, Pemkab OKUS Segera Bangun Mall Pelayanan Warga
Jenazah korban telah dipulangkan ke kediamannya di Desa Noman, Kecamatan Rupit, dan dimakamkan di tempat pemakaman umum pada Kamis siang.
Saat ini, Unit Pidum Satreskrim Polres Muratara masih mendalami kasus tersebut untuk mengungkap lebih rinci motif dan kronologi kejadian.
- Tag
- Share
-
-
