HARIANOKUSELATAN.ID - Sejak perilisannya, Monster Hunter Wilds, game terbaru dari Capcom, telah menarik banyak perhatian gamer di seluruh dunia. Game ini berhasil mencatat angka pemain yang tinggi di berbagai platform, termasuk Steam, serta mencetak angka penjualan yang impresif.
Namun, di balik kesuksesan tersebut, game ini juga dihadapkan dengan beberapa kendala, terutama dalam hal performa pada platform PC. Sejumlah pemain mengeluhkan frame rate yang tidak stabil serta penggunaan sumber daya yang tinggi.
BACA JUGA:Tak Lagi Rumor, Tony Hawk Pro Skater 3+4 Remaster Resmi Diumumkan
BACA JUGA:[RUMOR] Far Cry Multiplayer Direboot di Tengah Pengembangan
Menariknya, baru-baru ini komunitas menemukan sesuatu yang cukup mengejutkan—sebuah typo dalam file konfigurasi (Config.ini) game ini, yang diduga dapat mempengaruhi performa game. Temuan ini sontak menjadi perbincangan hangat di antara para pemain Monster Hunter Wilds di PC.
Penemuan Typo di File Config.ini
Seorang pengguna akun Steam bernama BeepBoop mengklaim telah menemukan kesalahan penulisan (typo) dalam kode yang terdapat di file konfigurasi game. Pada baris yang mengatur resolusi tekstur minimum untuk proses streaming, ia menemukan bahwa kode yang tertulis adalah:
“MinimumStreamingTextureResoltuion_256”
Seharusnya, kata yang benar adalah “MinimumStreamingTextureResolution_256”.
Typo ini mungkin tampak sepele, tetapi karena baris kode ini berhubungan dengan sistem rendering dan manajemen tekstur dalam game, beberapa pemain menduga bahwa kesalahan tersebut bisa mempengaruhi performa Monster Hunter Wilds di PC.
Temuan ini pun langsung menyebar dengan cepat di komunitas pemain Monster Hunter, memicu diskusi luas mengenai dampak dari typo ini terhadap performa game.
BACA JUGA:Polres OKU Timur Gerebek Kampung Narkoba di Desa Mengulak, Satu Tersangka Diamankan
BACA JUGA:Bupati OKU Selatan Abusama Gelar Buka Puasa Bersama, Perkuat Silaturahmi di Bulan Ramadhan
Dugaan Peningkatan Performa dan Efek Samping
Setelah menemukan typo tersebut, BeepBoop mencoba memperbaikinya dengan mengubah teks menjadi bentuk yang benar. Hasilnya, ia melaporkan bahwa terdapat sedikit peningkatan dalam stabilitas frame rate, meskipun belum ada bukti kuat bahwa perubahan ini secara langsung meningkatkan performa.