MUARADUA, HARIANOKUSELATAN.ID - Pemerintah Kabupaten OKU Selatan bekerjasama dengan BPJS Kesehatan tengah fokus menerapkan program Petakan, Sisir, Advokasi, dan Registrasi (Pesiar) sebagai upaya untuk meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan hingga pelosok desa.
Hal itu terungkap dalam Rapat Forum Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi implementasi pelaksanaan Pesiar Kabupaten OKU Selatan.
Asisten I Joni Rafles, AP., M.Si yang memimpin rapat ini mengatakan program Pesiar ini merupakan upaya BPJS Kesehatan dalam mencari dan meregistrasi masyarakat yang belum mendapatkan perlindungan jaminan kesehatan atau menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
BACA JUGA:Satu Tersangka Kasus Korupsi PTSL 2019 Ajukan Praperadilan
BACA JUGA:Kasus Mega Korupsi IUP Batu Bara Rp555 Miliar, Kuasa Hukum Minta Kejati Usut Tuntas
"Pesiar ini adalah untuk menyusun masyarakat di tingkat desa yang tidak terdaftar pada kategori miskin sehingga bisa mendaftarkan dirinya sebagai peserta aktif BPJS Kesehatan," ungkapnya.
Ia menuturkan bahwa program Pesiar ini juga merupakan alat penunjang untuk mencapai target cakupan kepesertaan JKN sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2024 yang berada pada angka 98 persen dan untuk tingkat keaktifan 75 persen.
Diketahui, dalam hal ini terdapat 5 Desa di Kabupaten oku selatan yang akan menjadi sasaran dalam upaya peningkatan program Pesiar tersebut yaitu Desa Kembang Tinggi, Desa Karet Jaya, Desa Pakhda Suka, Desa Tanjung Sari dan Desa Hangkusa.
BACA JUGA:KPK Geledah Kantor Menteri ESDM, Sita Sejumlah Dokumen dan Barang Bukti
BACA JUGA:BP2MI Bongkar Sosok Pengendali Judi Online Indonesia, Berinisial T, Orangnya Kebal Hukum
Asisten I berharap upaya peningkatan di 5 desa di Kabupaten oku selatan tersebut dapat berjalan dengan baik sehingga bisa menjadi rujukan dan contoh bagi desa lain di Kabupaten oku selatan khususnya.
"Kita tentu berharap upaya peningkatan di 5 desa ini bisa berjalan dengan baik, sehingga nanti bisa menjadi rujukan bagi desa-desa lain di Kabupaten OKU Selatan," pungkasnya. (Dal)