Volume transaksi harian naik dari sekitar 500 ribu menjadi 1,3 juta transaksi hanya dalam dua minggu terakhir (data Nansen).
Kenaikan harga 4,24% dalam 24 jam terakhir mengungguli rata-rata pasar kripto (2,11%), menandakan adanya dorongan sentimen positif investor.
Dukungan Institusional Semakin Kuat
Selain teknikal dan on-chain, faktor eksternal juga memperkuat prospek AVAX:
Visa memperluas jaringan stablecoin dengan menambahkan Avalanche sebagai salah satu ekosistem transaksi USDC, PYUSD, dan EURC.
SkyBridge Capital menggandeng Apex Group dan Tokeny untuk tokenisasi hedge fund senilai US$300 juta di Avalanche, menjadikannya salah satu proyek RWA (Real World Asset) terbesar sepanjang 2025.
VanEck dan Grayscale telah mengajukan ETF berbasis AVAX ke SEC AS. Jika disetujui, ini dapat membuka pintu bagi investor institusi dan ritel masuk ke AVAX melalui instrumen regulasi di bursa Nasdaq.
BACA JUGA:iOS 18.6.2 Resmi Rilis, Bawa Perbaikan Keamanan Penting untuk iPhone dan iPad
BACA JUGA:Survei Google: 87% Developer Game Kini Gunakan Agen AI dalam Produksi
Popularitas Global
Pencarian kata kunci “AVAX” di Google Trends menunjukkan lonjakan signifikan secara global. Prediksi tren 12 bulan ke depan bahkan berpotensi mencapai skor maksimal 100, menandakan peningkatan minat publik terhadap ekosistem Avalanche.