Guna menggabungkan pelestarian lingkungan dan keuntungan ekonomi, desa ini menjalankan sistem lumut-ikan dan lumut-padi, di mana ikan berlindung di antara lumut dan kotorannya menjadi pupuk alami untuk lumut.
"Warga desa awalnya bingung ketika didorong untuk membudidayakan lumut, karena selama ini mereka menganggap lumut sebagai gulma yang harus dibuang. Mereka ragu tanaman kecil yang tersebar luas ini bisa menghasilkan keuntungan," kata Pan Dexiang, ketua Partai di Desa Shayang, Maoyang.
Saat ini, Maoyang mengadakan pelatihan tentang teknik menanam lumut daun dan pembuatan produk budaya dan kreatif berbasis lumut daun. Tahun lalu, lumut daun yang dulunya dipandang sebelah mata berhasil memberikan tambahan pendapatan 1 juta yuan untuk Maoyang dan membuka lapangan kerja bagi 200 lebih warga.
Pan punya rencana besar untuk semakin meningkatkan penghasilan warga desa. "Maoyang sedang membangun basis pembibitan lumut otomatis berskala besar yang dapat mengembangkan berbagai produk guna memperluas manfaat ekonomi dan mendorong penelitian," tutur Pan