OKU Selatan tekan angka buta aksara Alquran

Kamis 22 May 2025 - 20:34 WIB
Reporter : HOS
Editor : HOS

Muaradua - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatra Selatan terus berupaya menekan angka buta aksara guna meningkatkan kemampuan masyarakat dalam membaca dan menulis Al-Quran.

Wakil Bupati OKU Selatan, Misnadi di Muaradua, Kamis mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen menekan angka buta aksara dengan berbagai program yang dilakukan.

Salah satunya dengan mendukung Program Pemberantasan Buta Huruf Al-Quran yang digagas oleh Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Sumatera Selatan.

Menurutnya, persoalan buta aksara baca Al-Quran merupakan permasalahan serius yang harus diperhatikan di kalangan pemuda dan remaja di wilayah setempat.

Kemampuan baca Al-Quran perlu ditingkatkan sejak dini, sehingga OKU Selatan kedepan akan melahirkan generasi-generasi qur’ani.

"Kami sangat menyambut baik program positif ini. Pemkab OKU Selatan sendiri sejak beberapa tahun terakhir telah memberikan insentif kepada guru ngaji sebagai bentuk apresiasi agar lebih semangat dalam mengajar membaca dan menulis Al-Quran," ujarnya.

Ketua DPW BKPRMI Sumatera Selatan, Firdaus menyampaikan bahwa pihaknya melaksanakan program peningkatan kualitas ataupun standarisasi guru ngaji untuk memberantas buta aksara di seluruh kabupaten/kota di Sumsel, termasuk OKU Selatan.

"Fokus kami di BKPRMI adalah memberantas buta aksara baca Al-Quran," ujarnya.

Dalam program tersebut, BKPRMI memberikan bimbingan kepada anak-anak, remaja, maupun orang dewasa yang ingin belajar membaca Al-Quran dengan lebih baik.

Ia juga berharap dukungan dari pemerintah daerah agar turut serta dalam meningkatkan kualitas guru ngaji melalui intensif agar mereka lebih semangat dalam menyalurkan ilmu agama kepada murid-muridnya.

"Kami sangat berharap keberadaan organisasi ini memberikan kontribusi yang positif untuk umat," ujarnya.

Tags :
Kategori :

Terkait