Microsoft Akhirnya Rilis Fitur Recall yang Kontroversial untuk Copilot+ PC

Microsoft.-Foto ;ist-

HARIANOKUSELATAN.ID – Setelah beberapa kali tertunda, Microsoft akhirnya merilis fitur Recall yang sempat menuai kontroversi. Fitur ini kini sudah tersedia untuk perangkat Copilot+ PC.

Fitur Recall pertama kali diumumkan oleh Microsoft pada tahun lalu bersamaan dengan peluncuran Copilot+. Fitur ini dirancang untuk merekam aktivitas pengguna di laptop melalui screenshot, yang kemudian dapat diakses kembali untuk mempermudah pencarian di masa depan.

BACA JUGA:Meta Perkenalkan Fitur Terjemahan Langsung dan AI di Kacamata Pintar Ray-Ban

BACA JUGA:TSMC Resmi Perkenalkan Teknologi Chip 1,4nm, Siap Debut di iPhone 19

Namun, tidak lama setelah diumumkan, fitur ini mendapat kritik tajam terkait masalah privasi dan keamanan. Terutama karena Recall aktif secara otomatis, dan screenshot yang diambil tidak disimpan dengan aman. Kritik tersebut memaksa Microsoft untuk menunda peluncuran Recall selama beberapa bulan.

Pada November 2024, Microsoft akhirnya mengumumkan cara untuk membuat Recall lebih aman. Semua screenshot dan data terkait kini akan disimpan dalam enclave VBS (Virtualization-Based Security), dan pengguna harus mengaktifkan fitur Recall secara manual di perangkat mereka. Selain itu, untuk mengubah pengaturan Recall, pengguna juga diharuskan menggunakan biometrik Windows Hello. Fitur ini juga bisa dihapus sepenuhnya jika tidak diinginkan oleh pengguna.

BACA JUGA:PMNC ID Summer 2025: Jadwal, Hadiah, dan Daftar Tim yang Bertanding

BACA JUGA:Sony Resmi Umumkan Tanggal Rilis Ghost of Yotei di PS5

Fitur Baru: Windows Search dan Click to Do

Selain Recall, Microsoft juga meluncurkan dua fitur berbasis AI yang baru. Fitur pertama adalah Windows Search, yang memungkinkan pengguna untuk mencari dokumen dan gambar di File Explorer, bilah pencarian Windows, atau pengaturan menggunakan bahasa alami. Misalnya, untuk mencari gambar anjing coklat, pengguna hanya perlu mengetikkan "anjing coklat" tanpa perlu mengingat nama file-nya. Pencarian ini dilakukan secara lokal menggunakan NPU (Neural Processing Unit), sehingga data tidak dikirim ke cloud.

Fitur kedua adalah Click to Do, yang mirip dengan Circle to Search di perangkat Android. Pengguna bisa mengakses fitur ini dengan menekan tombol Windows dan mengklik kiri pada mouse. Windows akan menampilkan pilihan tindakan yang bisa diambil, seperti merangkum teks atau menghilangkan objek dari gambar.

BACA JUGA:Kemenag OKU Selatan Bagikan 92 Paket Koper Haji untuk Jemaah 2025

BACA JUGA:Meski Satu Negara, Tim Indonesia Komit Bermain Fair di FFWS SEA 2025 Spring

Fitur Recall, Windows Search versi baru, dan Click to Do sudah tersedia untuk semua perangkat Copilot+ PC. Namun, fitur teks di Click to Do saat ini baru tersedia untuk perangkat Copilot+ PC versi Qualcomm, sementara perangkat dengan prosesor AMD dan Intel akan menerima fitur ini dalam beberapa bulan mendatang.(arl)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan