Review Insta360 Flow 2 Pro: Gimbal Kecil dengan Kinerja Profesional

Reporter: Arel Muzaki |

Editor: Arel Muzaki |

Selasa , 25 Mar 2025 - 16:28

Review Insta360 Flow 2 Pro: Gimbal Kecil dengan Kinerja Profesional.-Foto ;ist-

HARIANOKUSELATAN.ID - Dalam dunia videografi ponsel yang semakin kompetitif, Insta360 Flow 2 Pro hadir sebagai solusi andal bagi pengguna yang menginginkan stabilisasi video berkualitas tinggi tanpa harus membawa peralatan yang berat.

Flow 2 Pro dirilis tak sampai setahun setelah Flow Pro, namun tetap menghadirkan berbagai peningkatan signifikan. Selain mampu menstabilkan ponsel agar video lebih mulus, gimbal ini dilengkapi fitur seperti pendeteksi gerakan berbasis AI, fungsi tripod, dan banyak lagi. Berikut adalah ulasan lengkap mengenai desain, fitur, kinerja, serta kelebihan dan kekurangan Insta360 Flow 2 Pro.

Desain dan Portabilitas

Salah satu keunggulan utama Insta360 Flow 2 Pro adalah desainnya yang ringkas dan portabel. Dengan struktur yang dapat dilipat, gimbal ini mudah dimasukkan ke dalam tas kecil atau kantong jaket, menjadikannya pilihan ideal bagi vlogger, pembuat konten, dan wisatawan.

Pegangan ergonomisnya nyaman digunakan, bahkan dalam sesi perekaman panjang. Pemasangan ponsel ke gimbal dilakukan melalui penjepit magnetik, dengan opsi tambahan sistem Magsafe. Namun, aksesori Magsafe ini belum tersedia di Indonesia.

Sistem penjepit bawaan mendukung ponsel dengan lebar 64mm hingga 84mm dan bobot maksimal 300 gram. Dalam kondisi tertutup, Flow 2 Pro tetap cukup ringkas dan nyaman dibawa. Gimbal ini juga memiliki tripod mini yang tersembunyi di bagian bawahnya.

Terdapat port USB-C di samping dudukan magnet, yang berfungsi untuk mengisi daya ponsel, memasang aksesori LED, dan bahkan menghubungkan kamera eksternal untuk tracking AI.

Kinerja dan Fitur Utama

Insta360 Flow 2 Pro dilengkapi dengan berbagai mode stabilisasi:

Follow Mode: Mengikuti gerakan pan dan tilt pengguna, tetapi mengunci roll.

Pan Follow Mode: Mengunci tilt dan roll, hanya mengikuti gerakan pan.

FPV Mode: Mengikuti gerakan pengguna di semua sumbu.

review insta360 flow 2 pro: gimbal kecil dengan kinerja profesional                            harianokuselatan.id - dalam dunia videografi ponsel yang semakin kompetitif, insta360 flow 2 pro hadir sebagai solusi andal bagi pengguna yang menginginkan stabilisasi video berkualitas tinggi tanpa harus membawa peralatan yang berat.
flow 2 pro dirilis tak sampai setahun setelah flow pro, namun tetap menghadirkan berbagai peningkatan signifikan. selain mampu menstabilkan ponsel agar video lebih mulus, gimbal ini dilengkapi fitur seperti pendeteksi gerakan berbasis ai, fungsi tripod, dan banyak lagi. berikut adalah ulasan lengkap mengenai desain, fitur, kinerja, serta kelebihan dan kekurangan insta360 flow 2 pro.
baca juga:whatsapp akan hadirkan fitur foto bergerak, mirip live photos di iphone
baca juga:airpods max dapatkan audio lossless dan latensi ultra-rendah, siap untuk musisi dan gamer
desain dan portabilitas
salah satu keunggulan utama insta360 flow 2 pro adalah desainnya yang ringkas dan portabel. dengan struktur yang dapat dilipat, gimbal ini mudah dimasukkan ke dalam tas kecil atau kantong jaket, menjadikannya pilihan ideal bagi vlogger, pembuat konten, dan wisatawan.
pegangan ergonomisnya nyaman digunakan, bahkan dalam sesi perekaman panjang. pemasangan ponsel ke gimbal dilakukan melalui penjepit magnetik, dengan opsi tambahan sistem magsafe. namun, aksesori magsafe ini belum tersedia di indonesia.
sistem penjepit bawaan mendukung ponsel dengan lebar 64mm hingga 84mm dan bobot maksimal 300 gram. dalam kondisi tertutup, flow 2 pro tetap cukup ringkas dan nyaman dibawa. gimbal ini juga memiliki tripod mini yang tersembunyi di bagian bawahnya.
terdapat port usb-c di samping dudukan magnet, yang berfungsi untuk mengisi daya ponsel, memasang aksesori led, dan bahkan menghubungkan kamera eksternal untuk tracking ai.
kinerja dan fitur utama
insta360 flow 2 pro dilengkapi dengan berbagai mode stabilisasi:
follow mode: mengikuti gerakan pan dan tilt pengguna, tetapi mengunci roll.
pan follow mode: mengunci tilt dan roll, hanya mengikuti gerakan pan.
fpv mode: mengikuti gerakan pengguna di semua sumbu.
auto mode: menyesuaikan sensitivitas gerakan tilt dan pan secara real-time.
pengguna juga dapat mengontrol gimbal secara manual melalui joystick mini yang terletak di grip. tombol trigger di bagian depan memungkinkan pengguna mengaktifkan mode tracking, me-reset posisi ponsel dengan double tap, dan memutar ponsel 180 derajat dengan triple tap.
sistem stabilisasi mekanisnya bekerja dengan sangat baik, bahkan dalam kondisi sulit seperti angin kencang atau permukaan tidak rata. kombinasi teknologi ai dengan kontrol manual memberikan fleksibilitas bagi pengguna, baik pemula maupun profesional.
baca juga:silent hill f dilarang di australia, alasan masih tanda tanya
baca juga:tony hawk’s pro skater 3+4 remaster: bam margera akhirnya kembali berkat tony hawk
fitur ai dan kompatibilitas
flow 2 pro mendukung apple dockkit, memungkinkan iphone untuk mendeteksi objek tanpa aplikasi bawaan insta360. fitur ini kompatibel dengan lebih dari 200 aplikasi kamera, termasuk blackmagic camera, aplikasi kamera bawaan iphone, hingga tiktok. sayangnya, pengguna android harus menggunakan aplikasi insta360 untuk fitur pendeteksi objek.
meskipun begitu, aplikasi insta360 menawarkan pengaturan lebih mendetail dibandingkan aplikasi kamera bawaan. kemampuan tracking objek dalam aplikasi ini bahkan lebih mulus dibandingkan berbagai aplikasi yang mendukung apple dockkit. aplikasi ini juga mendukung perekaman video dolby vision dan apple prores (hanya untuk iphone), serta fitur teleprompter untuk membaca skrip.
flow 2 pro dapat dikontrol dari jarak jauh menggunakan ponsel kedua atau apple watch. daya tahan baterainya mencapai 10 jam, cukup untuk sesi perekaman panjang.
fitur unggulan
stabilisasi video profesional: teknologi stabilisasi tiga sumbu menghilangkan guncangan dan getaran secara efektif, menghasilkan video mulus bahkan saat bergerak cepat.
ai tracking 3.0: pelacakan berbasis ai memastikan subjek selalu berada di tengah frame, ideal untuk vlog dan wawancara.
mode pengambilan kreatif: termasuk timeshift, motion timelapse, dan dolly zoom untuk efek sinematik.
integrasi aplikasi yang kuat: aplikasi insta360 mendukung pengeditan langsung, efek ar, dan rekomendasi framing otomatis.
baca juga:clair obscur: expedition 33 resmi 
baca juga:mutasi di polrestabes palembang, kasat reskrim dipromosikan jadi kapolres pali
kelebihan dan kekurangan
kelebihan:
desain portabel dan ringan.
tracking ai yang akurat dan responsif.
mode kreatif bervariasi untuk perekaman sinematik.
kompatibel dengan berbagai aplikasi kamera (terutama di iphone).
baterai tahan lama hingga 10 jam.
kekurangan:
fitur ai lebih optimal untuk pengguna iphone.
aksesori magsafe belum tersedia di indonesia.
pengguna android harus menggunakan aplikasi insta360 untuk fitur pendeteksi objek.(arl)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran HARIAN OKU SELATAN, MINGGU 30 MARET 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan