Kasus Pagar Laut Tangerang: Kortas Tipidkor Endus Dugaan Korupsi

Pembongkaran Pagar Laut di Pesisir Tangerang Rampung, Masalah Hukum Mengintai Kades Kohod Arsin. -Foto: Candra Pratama.-
“Berdasarkan hasil penyelidikan, kami menemukan bahwa dugaan pemalsuan ini dilakukan dengan menggunakan surat palsu untuk memperoleh pengakuan hak atas lahan,” kata Djuhandhani.
Selain itu, penyidik juga mengidentifikasi adanya pihak lain yang terlibat dalam kasus ini, termasuk sosok berinisial AR, yang saat ini masih dalam tahap penyelidikan. Djuhandhani belum dapat mengungkap lebih jauh mengenai identitas AR serta perannya dalam kasus ini.
BACA JUGA:UPT Damkar Banding Terima Kunjungan Edukatif Siswa TK
“Penyelidikan masih berlangsung, dan kami masih mendalami keterlibatan pihak-pihak lain,” ujarnya.
Djuhandhani menambahkan bahwa hingga saat ini Bareskrim Polri masih menunggu hasil uji laboratorium forensik terhadap surat-surat yang diduga dipalsukan untuk memastikan keasliannya.
“Kami berkomitmen untuk menjalankan penyidikan secara profesional dan transparan kepada masyarakat. Setiap perkembangan terkait kasus penerbitan SHGB di kawasan pagar laut Tangerang akan terus kami sampaikan,” tutupnya.