Prabowo Resmi Lantik Purbaya Yudhi Sadewa Gantikan Sri Mulyani di Kemenkeu
Hadir dalam pelantikan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Komdigi Meutya Hafid hingga Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin. -Foto: Disway/Anisha Aprilia.-
JAKARTA - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto resmi melantik Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan menggantikan Sri Mulyani Indrawati. Prosesi pelantikan berlangsung di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (8/9/2025).
BACA JUGA:FIFA Matchday: Indonesia Gagal Menang, Ditahan Lebanon 0-0 di Surabaya
BACA JUGA:Menang di Catalunya, Alex Marquez Patahkan Rekor 15 Kemenenangan Beruntun Marc Marquez
Pengucapan Sumpah Jabatan
Pelantikan ditandai dengan pengucapan sumpah jabatan yang dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo.
Dalam sumpahnya, Purbaya berjanji setia kepada Undang-Undang Dasar 1945, menjunjung tinggi etika jabatan, serta menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab demi bangsa dan negara.
Usai pengambilan sumpah, Purbaya bersama jajaran menteri dan wakil menteri menandatangani berita acara pelantikan yang disaksikan langsung oleh Presiden Prabowo.
Acara ini turut dihadiri Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, hingga Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin.
BACA JUGA:Bupati Empat Lawang Alihkan Anggaran Mobil Dinas untuk Bayar BPJS Rakyat
BACA JUGA:Sidang Ijazah Palsu Kades, Massa Desak Hakim Putuskan Bebas
Bagian dari Reshuffle Kabinet
Pelantikan Purbaya merupakan bagian dari perombakan kabinet (reshuffle) yang dilakukan Presiden Prabowo.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa reshuffle dilakukan berdasarkan pertimbangan, masukan, serta evaluasi yang terus menerus dilakukan Presiden.
“Pada sore hari ini, Bapak Presiden memutuskan untuk melakukan perubahan susunan Kabinet Merah Putih di beberapa jabatan kementerian,” ujar Prasetyo.
BACA JUGA:Giliran Tiga ASN Dipanggil, Kejari Palembang Dalami Dugaan Korupsi Disperkimtan
BACA JUGA:Sidang Korupsi Peta Desa, Penasihat Hukum Singgung Peran ASN Lain
